REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Bali United Basketball raih kemenangan melawan Bima Perkasa Yogyakarta dengan skor 83-77 dalam pertandingan Indonesian Basketball League (IBL) 2023 seri IV di GOR Sritex Arena Solo, Jawa Tengah, Sabtu (4/3/2023).
Pada tiga pertandingan seri IV di Solo sebelumnya, Bali United langganan menelan kekalahan yaitu dari Prawira Harum Bandung, Pelita Jaya Bakrie Jakarta, dan Dewa United Banten. Tetapi pada pertandingan terakhir di Solo, giliran Bali United menundukkan mendulang kemenangan atas Bima Perkasa Yogyakarta.
Pertandingan Bali United kontra Bima Perkasa berjalan seru dan ketat. Bali United pada kuarter pertama menurunkan Abraham Wenas, Sandy Ferbiansyah, Bima Riski, Dior Alexandros, dan Surliyadin. Sedangkan Bima Perkasa menurunkan Samuel Davin Susanto, Andre Adrianno, Ikram Dadhil, dan Cameron Jamal Coleman.
Bali United pada kuarter pertama sempat ketinggalan mengumpulkan poin sehingga kalah dengan skor 19-29.
Pada kuarter kedua, Bali United terus berusaha menyerang dan bertahan, tetapi Bima Perkasa dapat mengimbangi dan lebih unggul dalam mengumpulkan angka. Bali United belum mampu mengejar perolehan angka dan ketinggalan tipis 42-45.
Memasuki kuarter ketiga, Bali United terus mengejar ketertinggalan melalui serangan, baik lewat tembakan dua poin maupun tiga poin. Sayangnya mereka tetap kalah unggul dengan skor tipis 61-63.
Bali United berjuang bekerja keras untuk mengejar angka pada kuarter keempat. Dalam kuarter penentu tersebut, kedua tim bermain cepat dan ketat sehingga sering tercipta pelanggaran.
Namun Bali United akhirnya mampu memenuhi keinginannya memenangkan gim terakhir setelah mengalahkan Bima Perkasa dengan skor 83-77.
Pebasket Bali United yang menyumbangkan poin terbanyak yakni Julius Bowie dengan 17 poin, disusul Sandy Ferbiansyah dengan 14 poin, dan Dior Alexandros dengan 13 poin. Sedangkan dari kubu Bima Perkasa yakni Andri Adrianno dan Ikram Fadhil yang sama-sama menyumbang 12 poin, serta Samuel Devin Susanto dengan 11 poin.
Pelatih Bali United Anthony Gargelotto usai pertandingan mengatakan, semua pemainnya ingin menang pada pertandingan terakhir seri IV di Solo setelah tiga laga sebelumnya mengalami kekalahan.
"Pemain ingin mengakhiri pertandingan seri IV di Solo dengan kemenangan, akhirnya terwujud karena kerja keras mereka untuk mengungguli lawan," katanya.
Sementara itu pelatih Bima Perkasa Yogyakarta Efri Meldi mengatakan timnya sempat unggul pada tiga kuarter awal tetapi akhirnya bisa disusul pada kuarter keempat karena lawan memiliki pertahanan yang ketat.
"Kami mengubah strategi tetapi tidak jalan. Karena masalah saat menyerang ke rotasi ke pertahanan tidak jalan, sehingga lawan unggul perolehan angka," katanya.
Sementara itu dalam pertandingan sebelumnya, Pelita Jaya mengalahkan Evos Thunder Bogor dengan skor 72-62, lalu RJ Amartha Hangtuah Jakarta menundukkan Rans PIK Basketball Club dengan 87-76.
Ikuti Whatsapp Channel Republika