BANDUNG -- Ketua PSSI Erick Thohir memaparkan format dan tajuk baru untuk kompetisi Liga 1. Tidak hanya itu, terdapat regulasi baru untuk pemain asing dan pemain naturalisasi.
Direktur PT Persib Bandung Bermartabat, Teddy Tjahjono mengaku tidak keberatan dengan format tersebut. Apalagi Ketua Umum PSSI, Erick Thohir mengajak seluruh perwakilan klub untuk berdiskusi tentang format tersebut.
"Kami sangat mengapresiasi keterbukaan Ketum PSSI dan jajarannya yang membuka diskusi 2 arah mengenai rencana2 masa depan Liga 1," kata Teddy, Minggu (5/3/2023).
Dua format yang dipaparkan adalah kompetisi dibagi tiga grup dan berlangsung selama tiga putaran serta kompetisi penuh dengan babak play off untuk tim empat besar.
"Termasuk wacana untuk membuat format kompetisi baru, dan berdasarkan keputusan secara bulat dan musyawarah, semua pemilik 18 klub dan PSSI sepakat utk memilih opsi 2, yaitu full kompetisi dengan play off utk 4 besar," kata Teddy.
Selain format kompetisi, kuota pemain pun akan berubah. Dimana pemain asing sesuai dengan regulasi AFC, yaitu 5+1.
"Kuota pemain asing sekarang sdh sesuai dgn regulasi AFC, yaitu 5+1, sehingga membuat competitive balance bagi perwakilan klub Liga 1 yang berlaga di AFC dan bisa setara dengan klub2 perwakilan negara lain," kata Teddy.
Di sisi lain, PSSI akan membatasi regulasi untuk pemain naturalisasi. Musim depan, setiap klub hanya memperbolehkan untuk memiliki dua pemain naturalisasi.
Sayangnya, Persib memiliki tiga pemain naturalisasi yakni Marc Klok, Victor Igbonefo dan Ezra Walian. Teddy pun mencari solusi untuk pemain asingnya.
"Dikarenakan mayoritas klub setuju dengan regulasi makzimal 2 pemain naturalisasi, maka Persib akan mencarikan solusi atas situasi ini," kata Teddy.
Ikuti Whatsapp Channel Republika