REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Klub Liga 2, Semen Padang, menerima hasil keputusan Sarasehan Sepakbola Nasional di Surabaya, Jawa Timur, pada Sabtu (4/3/2023). Dari acara sarasehan tersebut, kompetisi Liga 2 musim 2022/2023 diputuskan untuk dihentikan.
‘’SPFC Menerima Keputusan Bersama Dari Sarasehan Liga 2 di Surabaya,’’ kata CEO Semen Padang FC, Win Bernadino, dalam unggahan di akun resmi Instagram klub Semenpadangfcid.
Kabau Sirah, julukan Semen Padang, tidak hanya sepakat dengan penghentian kompetisi Liga 2 musim ini. Selain itu, kata Win, Semen Padang berharap adanya terobosan-terobosan dan transformasi sepakbola nasional sehingga sepakbola Indonesia menjadi lebih baik.
‘’Dengan adanya terobosan-terobosan & transformasi sepakbola nasional, menjadikan sepakbola di Indonesia semakin lebih baik ke depan. Amin,’’ kata Win.
Di kompetisi Liga 2, Semen Padang FC saat ini menempati posisi keempat klasemen Wilayah Barat. Kabau Sirah mengoleksi sembilan poin dari dua kemenangan, tiga seri dan sekali kalah.
Juara dan urutan kedua klasemen berhak melaju ke babak kedua. Babak tersebut terdiri atas dua grup dengan masing-masing tiga tim. Juara grup akan melenggang ke partai final Liga 2 sekaligus memastikan tiket promosi ke Liga 1.