Selasa 07 Mar 2023 18:38 WIB

Gang Cue di Kota Bekasi Kebanjiran Sejak 2020, Ternyata Ini Penyebabnya

Gang Cue di Kelurahan Duren Jaya, Bekasi Timur mulai banyak ditinggalkan penghuinya.

Rep: Ali Yusuf/ Red: Erik Purnama Putra
Sekretaris Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (DBMSDA) Kota Bekasi, M Solikhin menjelaskan penyebab banjir di Gang Cue yang tak pernah surut.
Foto: Republika/Ali Yusuf
Sekretaris Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (DBMSDA) Kota Bekasi, M Solikhin menjelaskan penyebab banjir di Gang Cue yang tak pernah surut.

REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI -- Permukiman Gang Cue di Kelurahan Duren Jaya, Kecamatan Bekasi Timur, Kota Bekasi, selalu terendam banjir. Sejak 2020, wilayah itu terus tergenang dan air tak pernah surut. Hal itu terjadi akibat wilayah itu merupakan cekungan hingga meski sudah disedot menggunakan pompa, tidak lama air muncul lagi.

Berdasar identifikasi Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (DBMSDA) Kota Bekasi, kontur tanah di kampung tersebut berbentuk seperti mangkok sehingga air sulit mengalir ke pembuangan. "Identifikasi sementara permasalahnya posisinya memang di cekungan," kata Sekretaris DBMSDA Kota Bekasi, M Solikhin saat ditemui wartawan di lokasi, Selasa (7/3/2023).

Ditambah lagi, kata dia, posisi pembuangan air jauh lebih tinggi dibandingkan dengan tempat tersebut. Sehingga, air ketika air coba dibuang, wilayah tersebut kembali kedatangan air yang meresap dari tanah. "Wilayah itu posisinya di cekungan dan pembuangannya jauh lebih tinggi," kata Solikhin.

Menurut Solikhin, ada sekitar delapan sampai 12 rumah yang terendam air sepanjang tahun. Kini, air sampai menghitam karena merendam tembok. Beberapa rumah sudah ditinggalkan pemiliknya karena sudah tidak layak ditempati.

Dia pun menawarkan solusi sementara, yaitu menambah jumlah pompa air untuk cepat menyedot genangan di permukiman Gang Cue. Saat ini, baru tiga pompa yang disiagakan untuk mengeluarkan air yang menggenangi kawasan itu. "Rencananya kita pasang pompa lagi," katanya.

Solikhin menjelaskan, tata kota Bekasi khususnya di Gang Cue sudah dari dulu berada terletak cekungan. Sehingga ketika air sudah menggenangi kawasan itu maka sulit mengalir ke tempat yang lebih rendah. "Sebenarnya tata kota Bekasi sudah begini, kita tidak menyalahkan siapa-siapa. Karena posisi di cekungan mau tidak mau kita kerahkan pompa," katanya.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰبَنِيْٓ اٰدَمَ لَا يَفْتِنَنَّكُمُ الشَّيْطٰنُ كَمَآ اَخْرَجَ اَبَوَيْكُمْ مِّنَ الْجَنَّةِ يَنْزِعُ عَنْهُمَا لِبَاسَهُمَا لِيُرِيَهُمَا سَوْاٰتِهِمَا ۗاِنَّهٗ يَرٰىكُمْ هُوَ وَقَبِيْلُهٗ مِنْ حَيْثُ لَا تَرَوْنَهُمْۗ اِنَّا جَعَلْنَا الشَّيٰطِيْنَ اَوْلِيَاۤءَ لِلَّذِيْنَ لَا يُؤْمِنُوْنَ
Wahai anak cucu Adam! Janganlah sampai kamu tertipu oleh setan sebagaimana halnya dia (setan) telah mengeluarkan ibu bapakmu dari surga, dengan menanggalkan pakaian keduanya untuk memperlihatkan aurat keduanya. Sesungguhnya dia dan pengikutnya dapat melihat kamu dari suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka. Sesungguhnya Kami telah menjadikan setan-setan itu pemimpin bagi orang-orang yang tidak beriman.

(QS. Al-A'raf ayat 27)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement