REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Meski telah mendekam di penjara Rumania, influencer media sosial, Andrew Tate masih menghadirkan gelombang komentar kontroversial. Terbaru adalah tentang perbandingan olahraga dengan perang.
Sebagaimana diketahui mantan atlet kickboxer itu ditangkap atas berbagai tuduhan sekaligus seperti penjualan manusia, pemerkosaan, dan pembentukan organisasi kejahatan dunia.
Akibat tuduhan tersebut Andrew Tate dan saudara laki-lakinya resmi mendekam di penjara Rumania. Sejak Agustus 2022 lalu seluruh platform sosial medianya pun dibekukan.
Akan tetapi khusus twitter, ia mendapatkan kembali aksesnya setelah Elon Musk mengambil alih perusahaan tersebut.