Rabu 08 Mar 2023 17:21 WIB

Nagelsmann Siapkan Rencana untuk Bekuk PSG pada Leg Kedua Babak 16 Besar

Bayern menjamu PSG pada leg kedua babak 16 besar Liga Champions, Kamis (9/3) WIB.

Rep: Reja Irfa WIdodo/ Red: Israr Itah
Pelatih kepala Bayern Munchen Julian Nagelsmann.
Foto: AP Photo/Matthias Schrader
Pelatih kepala Bayern Munchen Julian Nagelsmann.

REPUBLIKA.CO.ID, DUESSELDORF -- Pelatih Bayern Munchen Julian Nagelsmann menilai, salah satu kekuatan utama Paris Saint Germain (PSG) terletak pada kecepatan para penggawanya di lini serang. Kemampuan itu pula yang menjadi pangkal kewaspadaan Nagelsmann kala memimpin Die Bayern menjamu PSG pada laga leg kedua babak 16 besar Liga Champions, Kamis (9/3/2023) dini hari WIB.

Dalam laga yang bakal digelar di Allianz Arena tersebut, Muenchen sudah memiliki keunggulan agregat 1-0. Gol Kingsley Coman pada menit ke-53 membawa Die Bayern mencuri kemenangan krusial di markas PSG pada laga leg pertama, pertengahan bulan lalu. 

Baca Juga

Keunggulan agregat ini akan terbuang percuma apbila Munchen gagal meladeni permainan PSG pada laga leg kedua. Nageslmann pun mengungkapkan sudah memiliki resep untuk bisa membungkam Les Parisiens pada laga tersebut dan mempertahankan keunggulan agregat seraya memastikan satu tempat di babak perempat final.

"Kami harus mencegah mereka menggunakan kecepatan tersebut. Jika Anda memberikan penyerang mereka terlalu banyak ruang, maka mereka akan melepaskan kualitas terbaik mereka. Apabila kondisi ini terjadi, maka akan sangat sulit untuk bertahan,'' kata Nagelsmann seperti dilansir Associated Press, Rabu (8//3/2023).

Dari segi gaya permainan, tutur pelatih berusia 35 tahun tersebut, Munchen dan PSG sebenarnya memiliki sedikit kesamaan. Kedua tim tersebut dinilai sama-sama mengandalkan serangan cepat.

Di bawah kendali Nagelsmann, Munchen kerap dianggap memiliki kecenderungan untuk bisa mempertahankan keunggulan dengan menambah torehan gol. Kecenderungan ini begitu terlihat saat Munchen menghadapi Inter Milan dan Barcelona di penyisihan Grup C Liga Champions musim ini. 

Dua kali menghadapi dua klub raksasa Eropa tersebut, Munchen selalu menutup laga dengan keunggulan lebih dari satu gol. Gaya permainan ofensif ini memiliki potensi tersendiri, yang merugikan Munchen, terutama kala menghadapi tim sekelas PSG. Dengan kecepatan serangan balik, PSG bisa mencuri gol ke gawang Bayern.

Namun, Nagelsmann sepertinya siap mengambil risiko tersebut. ''Baik PSG dan Muenchen memiliki kecepatan luar biasa di lini serang. Namun, kami berharap bisa mengambil kesempatan saat berhasil merebut pengusaan bola dari mereka. Selain itu, kami juga siap menekan mereka dan bersaing secara fisik sejak menit pertama,'' ujar Nageslmann.

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement