Kamis 09 Mar 2023 12:50 WIB

Parpol Bikin Giveaway Tiket Konser Blackpink, Cara Baru Gaet Anak Muda?

Sejak Februari 2023, PSI membagikan tiket konser Blackpink gratis.

Rep: Shelbi Asrianti/ Red: Qommarria Rostanti
Pengunjung berswafoto acara Blackpink In Your Area Pop-up Store and Exhibition di Mal Senayan Park, Jakarta, Selasa (7/3/2023). Kehadiran Blackpink di Indonesia membuat beberapa pihak termasuk partai politik mengadakan giveaway tiket konser. (ilustrasi)
Foto: Republika/Putra M. Akbar
Pengunjung berswafoto acara Blackpink In Your Area Pop-up Store and Exhibition di Mal Senayan Park, Jakarta, Selasa (7/3/2023). Kehadiran Blackpink di Indonesia membuat beberapa pihak termasuk partai politik mengadakan giveaway tiket konser. (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kehadiran grup K-Pop Blackpink yang akan menggelar konser di Jakarta, Indonesia, pada akhir pekan ini, menjadi ajang sejumlah pihak menggagas kuis berhadiah alias giveaway tiket konser gratis. Beberapa partai politik juga melakoninya.

Sejak Februari 2023, akun Twitter Dewan Pengurus Pusat Partai Solidaritas Indonesia (DPP PSI) telah membagikan tiket konser Blackpink gratis dengan sejumlah syarat. Kuis digelar @psi_id secara bertahap, yang menarik minat banyak warganet.

Baca Juga

"Nah mumpung pada rebahan, SisMin mau ngasih quiz buat giveaway tiket konser Blackpink. Tapi sebelumnya, follow Twitter @psi_id dulu ya. Quiz: reply tweet ini pakai meme terlucu yang kalian punya di gallery HP! Go Go Go!," tulis @psi_id pada Ahad (19/2/2023).

Kuis tersebut mendapat banyak tanggapan. Warganet berbondong-bondong membagikan meme kocak hingga akun @psi_id mengumumkan pemenangnya. Selang beberapa hari, PSI melanjutkan dengan kuis tahap dua, kemudian kuis tahap ketiga.

PSI cenderung tidak mendapat kritik lantaran tim admin partai memberikan syarat yang tidak mengarah pada ranah politik. Untuk kuis tahap kedua, syaratnya hanya membagikan momen para personel Blackpink yang menurut warganet lucu dan alasan ingin menonton konser.

Pada kuis tahap ketiga, PSI memberikan tantangan lebih sukar kepada Blink Indonesia, sebutan untuk penggemar Blackpink. Para pengguna ditantang membuat konten "jedag-jedug" versi masing-masing, terkait mengapa dia harus dipilih memenangkan tiket kategori CAT 1.

Konten "jedag-jedug" merujuk pada video dengan latar alunan musik remix dengan ritme cepat. PSI juga mengharuskan peserta kuis memakai tagar #PSIPilihAkuDong dan #NgonserBlackpinkBarengPSI. Selintas, memang tidak ada unsur politis dari deretan kuis itu.

Akan tetapi, selalu ada jeda di antara pengumuman pemenang kuis tersebut yang mengajak pengguna Twitter berpartisipasi di sejumlah kegiatan daring PSI. Sebut saja ajakan mengikuti Twitter Space soal cat calling, atau beberapa unggahan Youtube mengenai diskusi isu terkini.

Selagi para Blink (sebutan untuk penggemar Blackpink) menunggu pengumuman kuis, mereka juga akan membaca unggahan terbaru PSI. Selain itu, di akun Twitter-nya, PSI menandai sebuah cicitan yang menyematkan tautan khusus di mana kaum muda bisa mendaftar sebagai bakal calon legislatif.

Seperti diberitakan sebelumnya, selain PSI, Partai Gerinda juga mengadakan giveaway tiket konser Blackpink. Syarat mengikuti kuis Gerindra yakni peserta harus berfoto memakai atribut Blackpink di depan baliho atau billboard yang menampilkan Ketua Umum Gerindra, Prabowo Subianto. Peserta kuis pun harus mengikuti akun Twitter @Gerindra dan @Prabowo dan menyebutkan di unggahan foto.

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement