REPUBLIKA.CO.ID, TURIN -- Pelatih Juventus Massimiliano Allegri meminta pemainnya bermain lebih tajam ketika bertandang ke markas Freiburg pada leg kedua babak 16 besar Liga Europa. Bianconeri hanya menang 1-0 pada leg pertama di Turin berkat gol Angel Di Maria meskipun memiliki banyak peluang, Jumat (10/3/2023) dini hari WIB.
Allegri memprediksi tak akan mudah bermain di kandang Freiburg. Namun yang membuat Allegri mempunyai perasaan optimis menuju kandang mereka karena Juventus menciptakan banyak peluang di Turin. Hasil tersebut adalah peningkatan setelah bermain imbang 1-1 melawan Nantes di babak playoff.
“Pada leg kedua, mereka harus mengambil lebih banyak inisiatif, memberi kami lebih banyak ruang dan kami harus memanfaatkan itu. Kami harus lebih klinis, karena persentase gol yang kami cetak dibandingkan dengan peluang yang tercipta masih terlalu rendah,” ujarnya usai pertandingan dilansir dari Football Italia, Jumat (10/3/2023).
Allegri menilai pertandingan di Turin sebagai laga yang sulit. Meskipun Juventus mempunyai banyak peluang yang disia-siakan tetapi mereka nyaris gagal memenangkan pertandingan setelah VAR menganulir gol.
Secara umum pelatih asal Italia itu menilai para pemainnya bekerja sangat baik. Intensitas tinggi telah mereka tunjukkan di lapagan. Catatan dari pertandingan tersebut menurut Allegri adalah meningkatkan kemampuan penyelesaian akhir. Pasalnya, pemain sering salah dalam kapan memberikan umpan atau juga salah memberikan umpan itu sendiri.
Kemampuan itu harus benar-benar tanpa celah karena hal yang sangat mendasar. Jika tidak perbaiki lawan akan mudah kembali menemukan formula permainan yang diinginkannya.
“Itu terjadi beberapa kali dan saya juga berbicara dengan Moise Kean tentang itu, karena dia seharusnya melepaskan Juan Cuadrado dengan jelas ke gawang. Pada level ini, Anda tidak bisa salah,” kata dia.
Allegri lalu mengungkapkan tentang kondisi kebugaran beberapa pemainya. Di Maria, kata Allegri, dia merasa kelelahan dan ada masalah pada adduktornya. Pun dengan Federico Chiesa yang cedera lutut. Hal ini mendatangkan kekhawatiran bagi Allegri. Sang pelatih berharap tak ada cedera serius yang diderita Chiesa.