Jumat 10 Mar 2023 16:51 WIB

Mitsubishi Pamer Mobil Ramah Lingkungan di Jakarta Auto Week 2023

Mistubishi pamerkan Xpander, Xpander Cross, Pajero Sport, dan juga Minicab MiEV.

Mitsubishi menampilkan kendaraan niaga ringan ramah lingkungan Minicab MiEV dalam ajang Gaikindo Jakarta Auto Week (GJAW) 2023.
Foto: Republika/Firkah Fansuri
Mitsubishi menampilkan kendaraan niaga ringan ramah lingkungan Minicab MiEV dalam ajang Gaikindo Jakarta Auto Week (GJAW) 2023.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) kembali menghadirkan lini kendaraan untuk masyarakat Indonesia melalui partisipasi dalam ajang Gaikindo Jakarta Auto Week (GJAW) 2023 yang diselenggarakan di Jakarta, Jumat (10/3/2023).

Presiden Direktur PT MMKSI Naoya Nakamura mengatakan, pada pameran ini masih mengusung tema "Life's Adventure Park" yaitu Daily Life's Adventure Zone, Tomorrow Life's Adventure Zone, dan Wonderful Life's Adventure Zone yang melengkapi berbagai aktivitas masyarakat.

Baca Juga

"Partisipasi kami di ajang GJAW 2023 adalah untuk kembali memberikan kesempatan kepada masyarakat yang ingin mengeksplor seluruh lini kendaraan Mitsubishi Motors," kata Naoya Nakamura dalam konferensi pers GJAW 2023.

Ia mengatakan, Mitsubishi melayani kebutuhan kendaraan bagi masyarakat dalam momentum menjelang bulan Ramadan dan liburan Idul Fitri. Menurut dia, masyarakat saat ini tengah mempersiapkan kebutuhan mudik lebaran, termasuk kesiapan kendaraan baru yang aman dan nyaman dikendarai bersama keluarga.

"Para pengunjung dapat mengetahui lebih detail keseriusan dan komitmen kami dalam memenuhi seluruh kebutuhan masyarakat di Indonesia," katanya.

Pada ajang ini, MMKSI menghadirkan unit display yang terdiri dari Xpander, Xpander Cross, Pajero Sport, dan juga kendaraan niaga ringan ramah lingkungan Minicab MiEV yang saat ini masih dalam tahap market study di Indonesia.

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement