REPUBLIKA.CO.ID, SOLO – Wakil Ketua Umum (Waketum) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Arsul Sani mengatakan bahwa menteri BUMN sekaligus ketua PSSI, Erick Thohir menempati urutan pertam di daftar bakal Calon Wakil Presiden (Cawapres).
"(Erick paling populer?) Untuk cawapres? Iya," katanya ketika ditemui awak media di Balaikota Solo, Jumat (10/3/2023).
Asrul menjelaskan bahwa nama Erick Thohir dengan nama-nama lain masuk menjadi tokoh yang dipertimbangkan partai untuk diusung. Bahkan terkait usulan PAN yang memasangkan gubernur Jawa tengah Ganjar Pranowo dengan Erick Thohir.
"(Ganjar-Erick usulan PAN?) Itu bagian dari yang kami pertimbangkan juga. (Sandiaga Uno?) Itu juga masuk pertimbangkan Kita. Pokoknya nama-nama seperti mas Ganjar, pak Prabowo, Pak Airlangga Hartarto, mas Sandiaga Uno, Mas Erick itu memang nama cukup populer di PPP," katanya.
Asrul menegaskan bahwa nama-nama di atas sudah melalui survei internal PPP. "Hanya ada di suatu daerah yang kuat yang ini yang di daerah yang lain yang ini dari survei internal kami yang ini lebih populer, tapi nama-nama itu memang populer," katanya.
Kendati demikian, Asrul mengatakan bahwa untuk mengusulkan dan mengusung sebuah nama harus memantapkan koalisi terlebih dahulu. "Ya belum, koalisinya dulu baru kita omongin orangnya lah gitu Lo,"
Sebelumnya, Koalisi Indonesia Bersatu, yang di dalamnya terdapat PPP, PAN, dan Golkar menunjukkan sikapnya terkait dukungan terhadap figur yang akan diusung sebagai calon presiden dan wakil presiden. Ketiga partai tersebut membuka potensi akan terealisasinya duet Ganjar-Erick Thohir.
Awal mula duet Ganjar-Erick Thohir mengemuka di internal KIB diusulkan pada kegiatan rapat kerja nasional PAN pada 26 Februari lalu oleh Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan (Zulhas). Di hadapan ribuan kadernya, Zulhas mengatakan Ganjar-Erick Thohir diyakini mampu membawa Indonesia menuju masa kejayaan.
"Jalan-jalan ke Simpanglima, jangan lupa beli lumpia. Kalau Pak Ganjar dan Pak Erick sudah bersama, Insya Allah Indonesia tambah jaya,” ujar Ketua Umum PAN di Jakarta pada Kamis (2/3/2023).
Pernyataan Zulhas tersebut disambut positif oleh Ketua DPP PPP Achmad Baidowi. Pria yang karib disapa Awiek tersebut tidak menampik bahwa partainya juga kemungkinan akan memiliki kesamaan pandangan dengan PAN.
“Termasuk juga PPP bisa jadi aspirasinya sama (dengan PAN),” kata Awiek.