REPUBLIKA.CO.ID, KEDIRI -- Aparat Kepolisian Sektor Purwoasri, Kabupaten Kediri, Jawa Timur menangani kejadian bus PO Harapan Jaya terperosok ke sawah setelah hampir bertubrukan dengan bus lain di jalan raya Desa Mekikis, Kecamatan Purwoasri, Kabupaten Kediri.
Kapolsek Purwoasri AKP Irfan Widodo mengemukakan kejadian itu berawal saat bus Harapan Jaya dengan nomor polisi AG 7433 US, yang melaju dari dari arah Surabaya - Kediri hendak mendahului kendaraan di depannya. "Tapi, di tikungan dari arah selatan datang bus Bagong. Diduga kaget, sopir banting setir ke ke kiri dan terperosok ke sawah," katanya di Kediri, Jumat (10/3/2023).
Ia menambahkan, sopir bus Harapan Jaya, Yudi Handoko (35) asal Trenggalek, tidak menyangka ada bus di depannya. Bahkan, saat banting setir tersebut, bus kemudian menabrak sepeda motor yang saat itu diparkir di tepi jalan. "Saat banting setir ke kiri, bus Harapan Jaya ini menabrak sepeda motor Supra dan Yamaha Mio yang diparkir di tepi jalan," kata dia.
Para penumpang juga langsung histeris dengan kejadian ini. Sesaat setelah kejadian, mereka langsung ke luar bus. Mereka masih kaget dengan kejadian yang baru menimpa.
Kru termasuk sopir bus dan sejumlah penumpang selamat dalam peristiwa ini. Namun, ada satu orang penumpang bus yang terpaksa harus dilarikan ke RSUD Kertosono, karena mengalami nyeri punggung. Korban bernama Sofiah, warga Kelurahan Gunung Sari Ilir, Kecamatan Balikpapan Tengah, Kota Balikpapan, Provinsi Kalimantan Timur. "Korban penumpang atas nama Sofiah, mengalami nyeri punggung. Saat ini korban sudah dirawat di RSUD Kertosono," kata dia.
Kejadian bus yang terperosok itu juga sempat membuat arus lalu lintas dari arah Surabaya-Kediri padat merayap. Video kejadian tersebut juga langsung beredar dari media sosial WhatsApp. Sejumlah penumpang di tepi jalan setelah kendaraan mereka tumpangi terperosok ke sawah.
Sementara itu, polisi yang ke lokasi pun juga membantu mengevakuasi para penumpang. Bus tersebut juga dievakuasi dari sawah dengan mobil derek.
Hingga saat ini, proses evakuasi bus dari sawah masih terus berlangsung. Para penumpang yang selamat dialihkan menggunakan bus lain untuk melanjutkan perjalanan menuju Kediri, Tulungagung dan Trenggalek.
Hingga kini pun, arus lalu lintas masih padat merayap dengan proses evakuasi itu. Sedangkan, sepeda motor yang diparkir juga mengalami kerusakan. Kendaraan juga dievakuasi.