Selasa 14 Mar 2023 17:02 WIB

Belum Ada Program Mudik Gratis, Dishub Garut akan Koordinasi Pengusaha Bus

Dishub Garut berharap ada pengusaha bus yang memfasilitasi mudik gratis.

Rep: Bayu Adji P/ Red: Irfan Fitrat
(ILUSTRASI) Suasana arus mudik.
Foto: Abdan Syakura
(ILUSTRASI) Suasana arus mudik.

REPUBLIKA.CO.ID, GARUT — Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Garut, Jawa Barat, akan berupaya mengajak pengusaha angkutan menyediakan bus untuk program mudik gratis Lebaran 2023. Jika ada, diharapkan dapat membantu warga Kabupaten Garut yang berada di luar daerah untuk mudik, seperti dari Jakarta.

Kepala Dishub Kabupaten Garut Aah Anwar mengaku pihaknya belum memiliki program mudik gratis. Menurut dia, sejauh ini belum ada alokasi anggarannya.

Aah mengatakan, Dishub akan mencoba berkoordinasi dengan pengusaha angkutan, dengan harapan ada yang bersedia memfasilitasi program mudik gratis.

“Kami akan komunikasi dengan pengusaha bus agar ada beberapa unit yang bisa digratiskan. Mudah-mudahan ada CSR dari pemilik angkutan,” ujar dia kepada Republika, Selasa (14/3/2023).

Jika tidak ada program mudik gratis dari Pemerintah Kabupaten Garut, Aah menyebut, saat ini banyak alternatif angkutan yang dapat digunakan warga Kabupaten Garut. Salah satunya kereta api. “Sekarang kan sudah ada kereta api, yang biayanya lebih murah dibanding angkutan lainnya,” kata Aah.

Tahun lalu, jalur kereta api Cibatu-Garut resmi diaktifkan kembali. Salah satu kereta yang beroperasi ke Stasiun Garut adalah KA Cikuray dengan relasi Garut-Pasar Senen, Jakarta (PP).

Manajer Humas PT KAI Daerah Operasi (Daop) 2 Bandung Mahendro Trang Bawono mengatakan, harga tiket KA Cikuray relasi Stasiun Pasar Senen-Stasiun Garut tak akan mengalami kenaikan pada momen Angkutan Lebaran. 

Tiket KA Cikuray masih dijual dengan harga Rp 45 ribu. “KA Cikuray itu masih PSO, jadi tidak akan ada penyesuaian tarif,” kata Mahendro, saat dihubungi Republika, Selasa.

Berdasarkan pantauan dari aplikasi KAI Access, hingga Selasa sekitar pukul 15.30 WIB, tiket KA Cikuray dari Stasiun Pasar Senen tujuan Stasiun Garut, untuk keberangkatan 18-22 April 2023 atau menjelang Lebaran, sudah terjual. Adapun pada hari lainnya masih tersedia.

Mahendro mengatakan, sejauh ini belum ada rencana KA tambahan untuk tujuan Stasiun Garut. Pasalnya, penjualan tiket KA Cikuray dinilai masih relatif rendah.

“Dari total sekitar 9.000-an tiket selama 12-30 April tujuan Garut, baru terjual sekitar 2.000-an. Jadi, masih banyak yang tersedia dan tidak ada opsi KA tambahan. Kecuali kalau tiket yang disediakan sudah terjual habis, baru akan ditambah,” kata Mahendro.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement