REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- President University (Presuniv) dan Sungshin Women's University dari Korea Selatan meresmikan kolaborasinya dengan mendirikan K-Food Instutite. Peresmian dilakukan di pusat akselerator bisnis Presuniv, yakni di SetSail BizAccel–President University Business Accelator, yang berlokasi di area Medical City, kawasan industri Jababeka, Cikarang.
President Sungshin Women's University, Seong Keun Yi, mengatakan Presuniv adalah lembaga pendidikan yang inovatif. Sejak didirikan pada 2001, Presuniv terkenal sebagai institusi yang terkemuka dalam menerapkan konsep pendidikan global yang berorientasi pada masa depan.
"Jadi, saya senang bisa bekerja sama dengan Presuniv," ujarnya dalam keterangan tulis, Selasa (14/3/2023).
Seong juga memaparkan sekilas tentang Sungshin Women's University. Ungkapnya, pada 2023, universitas tersebut akan merayakan ulang tahun ke-87 tahun. Sungshin Women's University, lanjut Seong, saat ini memiliki 13 fakultas dengan 49 jurusan atau program studi.
"Kami memiliki dua kampus di Seoul dengan sekitar 11.000 mahasiswa,” kata dia.
Seong juga berharap kerja samanya dengan Presuniv akan berlangsung dalam jangka waktu yang lama dan membuahkan banyak hasil yang positif.
Rektor Presuniv Chairy menyambut baik kerja sama Presuniv dengan Sungshin Women's University."Sejak berdirinya Presuniv sudah mencanangkan visi untuk menjadi international university," ucapnya.
Untuk mewujudkan visi tersebut, tentu Presuniv harus banyak melakukan kolaborasi dengan lembaga-lembaga internasional, baik itu universitas, korporasi maupun institusi internasional lainnya.
“Melalui kerja sama ini kami tentu akan bisa menggali banyak hal dari pengalaman dan tradisi di Sungshin Women's University dalam mengelola program pendidikannya, ketika melakukan riset maupun menjalankan perannya dalam kegiatan sosial kemasyarakatan," ucapnya.