REPUBLIKA.CO.ID, MAGELANG -- Kepala BPBD Kabupaten Magelang, Edi Wasono menyampaikan, unsur relawan kebencanaan bersama dengan aparat TNI/Polri masih mendatangkan rumput untuk disalurkan kepada warga yang memiliki ternak di beberapa desa terdampak.
Tak hanya itu, warga juga turut bergotong-royong mencari rumput untuk didonasikan kepada para warga yang memiliki ternak di wilayah Kecamatan Dukun yang membutuhkan. Karena rumput maupun sumber pakan ternak lainnya di kecamatan ini masih tertutup abu vulkanis.
“Seperti yang dilakukan oleh warga di Kecamatan Srumbung, yang hari ini gotong-royong ngarit (mencari rumput) untuk didonasikan kepada warga di wilayah Kecamatan Dukun,” jelas Edi.
Secara umum, lanjutnya, aktivitas vulkanik Merapi memang masih berlanjut, namun eskalasinya mulai menunjukkan penurunan. “Awan panas guguran masih berlangsung, namun intensitasnya mulai berkurang dan semoga semakin normal kembali,” ujarnya.