REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Pengamat sepak bola Massimo Brambati mengungkapkan, Paul Pogba sempat ingin bergabung ke Tottenham Hotspur musim panas lalu sebelum akhirnya merapat ke Juventus. Pogba dan pelatih Tottenham Antonio Conte menghabiskan dua tahun bersama di skuad Bianconeri, julukan Juve.
Pogba dan Conte memenangkan scudetto Serie A Liga Italia dua kali sebelum Conte menangani timnas Italia. Conte dan direktur pelaksana Fabio Paratici memutuskan untuk tidak mengontrak pemenang Piala Dunia 2018 itu dengan status bebas transfer musim panas lalu.
“Saya tahu bahwa pilihan pertamanya adalah Tottenham Antonio Conte tetapi pelatih mengatakan tidak kepada Paratici,” kata Brambati kepada TMW dilansir dari Tribalfootball, Kamis (16/3/2023).
Kembalinya Pogba ke Juventus dari Manchester United sama sekali tidak sesuai rencana. Ia hanya mencatatkan dua penampilan dari bangku cadangan setelah berjuang dengan cedera lutut serius.
Pogba adalah bintang Juventus pada periode pertamanya di Turin, yakni 2012 hingga 2016. Ia adalah pemain kunci Nyonya Tua ketika Conte sebagai pelatih. Ia mempersembahkan empat scudetto, dua Coppa Italia, dan tiga Piala Super Coppa Italia.
Pogba kemudian pulang ke Manchester United pada 2016, namun kariernya meredup seiring cedera yang sering ia derita. Pogba jarang bermain.
Juventus berusaha bereuni dengan Pogba dengan harapan kembali memberikan kontribusi kepada tim. Tetapi gelandang timnas Prancis itu justru harus berkutat dengan cedera.