REPUBLIKA.CO.ID, SORONG -- Sebanyak 83 calon jamaah haji (Calhaj) dari tiga kabupaten di Provinsi Papua Barat Daya mengikuti bimbingan manasik haji sebagai persiapan ibadah haji 2023, Kamis (16/3/2023).

"Sebanyak 83 calon jamaah haji ini berasal dari tiga kabupaten, yakni 76 orang dari Kabupaten Sorong, lima orang dari Kabupaten Tambrauw, dan dua2 orang dari Kabupaten Maybrat," kata Penjabat Bupati Sorong Yan Piet Moso melalui Staf Ahli Bupati Bidang Kemasyarakatan Kabupaten Sorong Luther Salamala, Kamis (16/3/2023).

Ia menjelaskan kegiatan manasik haji bertujuan memberikan pengetahuan tentang pelaksanaan ibadah haji bagi calon jamaah. "Tujuannya adalah agar calon jamaah haji bisa memperoleh pengetahuan tentang bagaimana pelaksanaan ibadah haji di tanah suci," kata Luther.

Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Sorong Adris Sani menjelaskan untuk kegiatan manasik ini baru pertama diikuti oleh tiga kabupaten, yakni Kabupaten Sorong, Kabupaten Maybrat dan Kabupaten Tambrauw. "Dari enam kabupaten/kota di Provinsi Papua Barat, yang ikut hanya tiga kabupaten saja," kata Adris.

Menurutnya, manasik haji sangat penting diikuti setiap calon jamaah haji sehingga mereka memiliki pemahaman terkait bagaimana menjalankan ibadah haji. "Pembekalan ini tentunya tentang pelaksanaan ibadah haji secara menyeluruh yang wajib diikuti setiap calon jemaah, dan ini merupakan bekal kita di Tanah Suci dalam menjalankan rangkaian ibadah haji," kata Adris.

Ikuti Whatsapp Channel Republika