Jumat 17 Mar 2023 17:17 WIB

Pj Gubernur DKI Bantah Tempat Penitipan Anak di Balai Kota Dijadikan Ruangan VVIP

Heru memastikan TPA Negeri Bale akan dibuat lebih bagus.

Rep: Haura Hafizhah/ Red: Agus raharjo
Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono memberikan keterangan kepada wartawan di Balai Kota, Jakarta Pusat, Senin (6/3/2023).
Foto: Republika/Haura Hafizhah
Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono memberikan keterangan kepada wartawan di Balai Kota, Jakarta Pusat, Senin (6/3/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA-- Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menanggapi terkait Tempat Penitipan Anak (TPA) Negeri Bale Bermain Balai Kota DKI Jakarta nantinya akan dijadikan ruangan VVIP. Menurutnya, hal tersebut tidak benar.

"Tidak. Kata siapa? tadi biro umum sudah saya panggil," kata Heru kepada Republika.co.id di kawasan Jakarta Utara pada Jumat (17/3/2023).

Baca Juga

Kemudian, ia menjelaskan Tempat Penitipan Anak (TPA) Negeri Bale Bermain Balai Kota DKI hanya direnovasi bukan dialihfungsikan. Sehingga, nantinya TPA tersebut nyaman ditempati anak-anak. "Tadi saya sudah koordinasi, mau dibagusin, ya udah. Tidak dialihfungsikan tetap disitu. Dirapikan, cuma ada secure door mungkin agak geser," kata dia.

Ia menambahkan akan menambah guru di TPA tersebut agar anak-anak bisa lebih aktif dan nyaman. "Malah yang anak-anak yang disitu kan kemarin baru lima atau 12 orang kalau ini kita minta lebih aktif lagi. Gurunya juga kita tambah lagi," kata dia.

Berdasarkan pantauan Republika.co.id pada Jumat (17/3/2023), pada pukul 15.54 WIB TPA Negeri Bale Bermain Balai Kota DKI Jakarta tidak ada orang sama sekali. Padahal, di dalam masih ada sepatu yang tersisa di rak sepatu. Saat memencet bel tidak ada yang merespons sama sekali.

Diketahui, warganet di akun Twitter dengan username @AnggaPutraF mengatakan TPA di Balai Kota akan dijadikan ruangan VVIP. "Tempat Penitipan Anak yang ada di balai kota akan diganti jadi ruang VVIP. Satu-satunya TPA gratis di pusat ekonomi ibu kota diganti jadi ruangan untuk bos-bos. Sedih juga ya," kata dia dikutip pada Jumat (17/3/2023).

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement