REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Hujan terjadi di sekitar Gunung Merapi pada Jumat (17/3/2023) sore ini. Stasiun Meteorologi Yogyakarta, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) DIY pun memprediksi bahwa hujan akan terjadi hingga malam hari.
Kepala Stasiun Meteorologi Yogyakarta, Warjono mengatakan, hujan diperkirakan terjadi dengan intensitas ringan hingga sedang pada malam hari di Merapi. Perkiraan hujan tersebut didasarkan atas kondisi dinamika atmosfer yang terjadi saat ini.
"Kecepatan angin mencapai 5-10 kilometer per jam dari timur laut-tenggara," kata Warjono, Jumat (17/3/2023) sore.
Pada Jumat sore ini, curah hujan dilaporkan dengan intensitas sedang hingga lebat. Kecepatan angin di sore ini mencapai 10-20 kilometer per jam dari tenggara ke barat daya.
Mengingat hujan di sekitar Gunung Merapi, termasuk di puncak Merapi, maka masyarakat diimbau untuk mewaspadai bahaya aliran lahar. Khususnya di sungai-sungai yang berhulu di Merapi.
Imbauan ini disampaikan Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG), yang mana dilaporkan terjadi hujan di puncak Gunung Merapi sejak pukul 14.40 WIB yang terpantau di Pos Pengamatan Merapi Kaliurang. Hujan dilaporkan berlangsung hingga pukul 15.35 WIB.
"Total jumlah curah hujan 128 milimeter (di Pos Pengamatan Merapi Kaliurang). Masyarakat agar mewaspadai bahaya lahar di sungai-sungai yang berhulu di Merapi," kata Kepala BPPTKG, Agus Budi Santoso, Jumat (17/3/2023) sore.