REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Sejak diresmikan pada awal 2023, Masjid Agung Kota Bogor yang terletak di Jalan Dewi Sartika, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor mulai digunakan untuk Sholat Tarawih berjamaah. Pada (22/3/2023) malam, ratusan jamaah mendatangi Masjid Agung untuk Sholat Tarawih pada Ramadhan 1444 Hijirah.
Pantauan Republika di Masjid Agung, Sholat Isya dan Tarawih berjamaah dimulai sekitar pukul 19.12 WIB. Diperkirakan ada ratusan jamaah laki-laki dan perempuan yang hadir.
Wali Kota Bogor, Bima Arya Sugiarto, menjadi salah satu jamaah Sholat Tarawih di Masjid Agung Kota Bogor. Ia pun turut meninjau masjid yang direvitalisasi sejak 2016 ini.
“Malam ini Tarawih perdana di Masjid Agung. Saya cek kesiapan, sudah dibentuk panitia. Saya minta untuk disiapkan terkait dengan fasilitas yang lain,” kata Bima Arya ketika ditemui Republika di Masjid Agung, Rabu (22/3/2023).
Bima Arya menyebutkan, fasilitas yang diperiksa antara lain ventilasi dan pencahayaan masjid agar jamaah nyaman melaksanakan ibadah di Masjid Agung. Serta beberapa titik yang harus diperbaiki oleh kontraktor, mengingat Masjid Agung masih dalam masa pemeliharaan.
Di samping itu, Bima Arya juga sudah mengeluarkan Surat Edaran bagi masjid-masjid yang berada dalam pengelolaan Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor. Antara lain Masjid Agung, Masjid Raya, dan Masjid At-Taqwa untuk menyediakan makan sahur dan takjil untuk berbuka puasa mulai pekan kedua Ramadhan. “Khusus untuk kaum dhuafa, muslimin dan musafir yang kebetulan mampir,” tuturnya.
Bima Arya juga mengimbau kepada seluruh masjid di Kota Bogor, agar bisa menjadi tempat di mana warga bisa berbuka bersama dan juga bisa makan sahur. "Bagi warga yang mampu berkecukupan, silakan kalau ingin memberikan bantuan hntuk sahur. Silakan langsung ke masjid-masjid atau bisa melalui Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kota Bogor,” pungkasnya.