REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Lionel Messi belum mau berhenti setelah memenuhi impian seumur hidupnya menjuarai Piala DUnia 2022. Messi masih akan membela Argentina di panggung internasional. Terdekat, ia akan membela tim Tango menghadapi Panama dalam laga persahabatan pada Jumat (24/3/2023) dini hari WIB.
Momen ini juga bakal menjadi ajang perayaan gelar juara dunia bersama para penggemar mereka. Lebih dari 80 ribu orang akan datang ke Stadion Monumental di Buenos Aires untuk pertandingan persahabatan melawan Panama.
Ketika banyak orang mengira Messi akan mundur setelah memenangi trofi terbesar dalam sepak bola sebagai catatan sempurna untuk karier internasional yang luar biasa, sosok berusia 35 tahun ternyata mengambil langkah sebaliknya. Ia telah memutuskan masih memiliki banyak hal yang bisa diberikan untuk negaranya.
"Leo (Messi) baik-baik saja," ujar pelatih Argentina, Lionel Scaloni. "Sampai dia mengatakan sebaliknya, dia akan terus bermain. Dia bahagia di lapangan, bersama tim nasional."
Penyerang Paris Saint-Germain ini dapat menjadikan laga ini menjadi malam yang tak terlupakan. Syaratnya, Messi berhasil membobol gawang Panama, karena ia membutuhkan satu gol lagi untuk mencapai 800 gol dalam karier profesionalnya. Dua gol akan membuat Messi, pencetak gol terbanyak di Argentina, mencapai 100 gol untuk negaranya.
Terakhir kali Messi mencetak lebih dari satu gol dalam satu pertandingan adalah pada final Piala Dunia Desember lalu melawan Prancis. Sata itu Argentina menang melalui adu penalti untuk meraih trofi untuk pertama kalinya dalam 36 tahun dan memicu perayaan besar-besaran di negara yang sangat menggemari sepak bola tersebut.
Messi, yang juga membawa Argentina menjuarai Copa America 2021, dinobatkan sebagai Pemain Terbaik FIFA pada Februari untuk kedua kalinya, melengkapi beberapa bulan yang luar biasa.
Sang playmaker Argentina, yang juga memiliki rekor tujuh penghargaan Ballon d'Or. Ia tidak memiliki banyak hal yang perlu dibuktikan setelah menikmati kesuksesan besar di level klub bersama Barcelona dan kemudian PSG, memenangkan 11 gelar liga, empat Liga Champions, tiga Piala Dunia Antarklub, dan tiga Piala Super UEFA.