Kamis 23 Mar 2023 14:28 WIB

PPP Terbuka Terima Sandiaga Jadi Kader

Jubir sebut PPP menerima jika Sandiaga Uno memutuskan untuk menjadi kadernya.

Rep: Nawir Arsyad Akbar/ Red: Bilal Ramadhan
Wakil Sekretaris Majelis Pertimbangan PPP yang juga juru bicara PPP Usman M. Tokan menanggapi isu terkait Sandiaga Salahuddin Uno hingga Koalisi Indonesia Bersatu (KIB), Rabu (23/3).
Foto: Republika/Nawir Arsyad Akbar
Wakil Sekretaris Majelis Pertimbangan PPP yang juga juru bicara PPP Usman M. Tokan menanggapi isu terkait Sandiaga Salahuddin Uno hingga Koalisi Indonesia Bersatu (KIB), Rabu (23/3).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Juru bicara Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Usman M. Tokan mengatakan bahwa hingga saat ini Sandiaga Salahuddin Uno masih merupakan kader Partai Gerindra. Adapun jika Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) itu ingin bergabung dengan PPP, pihaknya tentu terbuka terhadap hal tersebut.

"Isu yang berkembang nanti dia mau masuk PPP, Alhamdulillah tokoh seperti Pak Sandi mau bergabung ke PPP. PPP dengan tangan terbuka," ujar Usman kepada wartawan, Rabu (23/3/2023).

Baca Juga

Jelasnya, pindahnya seseorang dari satu partai politik ke partai politik lain merupakan haknya. Partai berlambang Ka'bah itu pun terbuka kepada siapa saja yang ingin bergabung, termasuk Sandiaga sendiri.

Adapun banyaknya Dewan Pengurus Wilayah (DPW) PPP yang mengusulkan Sandiaga untuk maju pada pemilihan presiden (Pilpres) 2024, itu dipandangnya sebagai aspirasi. PPP sendiri memiliki mekanisme pengusungan calon presiden (capres) atau calon wakil presiden (cawapres) yang nantinya diusulkan ke Koalisi Indonesia Bersatu (KIB).

"Kemudian sebelum proses itu terjadi, wilayah diberikan kesempatan memberikan suaranya, refleksinya terhadap potensi kepemimpinan nasional di masa mendatang. Kalau ada Gorontalo mendeklarasikan Sandiaga uno, itu hal wajar," ujar Wakil Sekretaris Majelis  Pertimbangan PPP itu.

Sebelumnya, Sandiaga menanggapi isu yang menyebutkan ia akan bergabung dengan PPP. Ia pun menegaskan, hingga saat ini ia masih menjadi kader Partai Gerindra dan akan mengikuti arahan dari Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.

"Saya berharap ini tentunya salah satu menjadi pelajaran politik kita bahwa fatsun politik kita harus genggam erat, saya diundang masuk ke Gerindra, saya bergabung, besar dan bernanung di bawah pimpinan Pak Prabowo. Dan arahan beliaulah yang akan menjadi panduan," ujar Sandiaga di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (2/1/2023).

Ia juga menyampaikan, hubungannya dengan Partai Gerindra hingga saat ini masih baik dan harmonis. Selain itu, hubungannya dengan para pimpinan Gerindra pun disebutnya juga terjaga.

Sandiaga menilai, pernyataan Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad disampaikan untuk menanggapi beberapa kali pertemuannya dengan PPP.

"Ya pernyataan Pak Dasco mungkin sebagai tanggapan dari beberapa kali saya diundang oleh PPP. Kebetulan kami juga kami sangat dekat bermitra, tapi sampai saat ini saya masih menjadi anggota Gerindra, kader," ujar Sandiaga.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement