REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri BUMN Erick Thohir menjadi calon wakil presiden (cawapres) potensial untuk diusung pada pemilihan presiden (pilpres) 2024 mendatang. Pasalnya, Pengamat Politik Usep S Achyar menilai menteri terbaik dan andalan Presiden Jokowi ini telah banyak membantu masyarakat sebagai figur profesional di pemerintahan.
“Erick Thohir membuktikan dirinya menjadi sosok pengusaha dan profesional yang mampu berguna bagi masyarakat Indonesia,” ujar Achyar dalam keterangan tertulis di Jakarta, Kamis (23/3/2023).
Terbukti, Erick Thohir langsung menggalakkan program-program pro terhadap rakyat sejak diberikan amanah menjadi Menteri BUMN oleh Presiden Jokowi. Program ini di antaranya adalah KUR, Mekaar dan Makmur.
Ketiga program tersebut menjadi andalan Erick Thohir dalam menggerakkan perekonomian masyarakat di tingkat akar rumput. Di mana ketiga program tersebut memberikan bantuan pinjaman dan pendampingan pengembangan usaha agar masyarakat memiliki pendapatan lebih dari sebelumnya.
Di samping itu, ia juga menggagas program lainnya untuk menunjang perekonomian masyarakat. Seperti halnya santripreneur, pesantrenpreneur, pertashop, talenta wirausaha BSI, Solusi Nelayan, Rumah BUMN, Pasar Digital UMKM, Sembrani Fund, Merah Putih Fund dan Indonesia Digital Tribe.
Selain itu, Erick Thohir juga memfasilitasi produk-produk unggulan UMKM Indonesia untuk memiliki etalase seperti menghidupkan kembali pusat perbelanjaan Sarinah dan memperbanyak minimarket UMKM seperti Pos Bloc dan M Bloc di Indonesia.
Dengan ini Achyar melihat memperkuat posisi Erick Thohir sebagai calon pemimpin Indonesia selanjutnya yang datang dari kalangan profesional. Karenanya elektabilitas Eks Presiden Inter Milan ini juga tinggi dalam bursa cawapres Indonesia.
Terbukti dalam bursa cawapres dari hasil rilis survei Populi Center bulan Februari lalu, Erick Thohir berada di posisi teratas dengan elektabilitas sebesar 8,8 persen. Achyar yang juga Direktur Riset Populi Center melihat dukungan kepada Erick Thohir tersebar merata di seluruh wilayah Indonesia.
“Elektabilitas Erick Thohir juga tersebar merata di seluruh kalangan masyarakat Indonesia,” kata Achyar.