Jumat 24 Mar 2023 06:01 WIB

Rusia Jadi Investor Asing Terbesar di Iran

Rusia menginvestasikan 2,76 miliar dolar AS di Iran

Rep: Rizky Jaramaya/ Red: Esthi Maharani
Rusia telah menjadi investor asing terbesar di Iran.
Foto: Republika
Rusia telah menjadi investor asing terbesar di Iran.

REPUBLIKA.CO.ID, TEHERAN -- Rusia telah menjadi investor asing terbesar di Iran. Dalam sebuah wawancara dengan Financial Times yang diterbitkan pada Kamis (23/3/2023), Menteri Keuangan Iran, Ehsan Khandouzi, mengatakan, Rusia menginvestasikan 2,76 miliar dolar AS di Republik Islam Iran selama tahun keuangan yang berakhir pekan ini.

Investasi tersebut dilakukan di berbagai sektor seperti sektor industri, pertambangan, dan transportasi. Dia menekankan bahwa, Cina dan Rusia adalah dua mitra ekonomi utama Iran. Teheran berencana untuk memperluas hubungan bilateral dengan kedua negara tersebut melalui penerapan perjanjian strategis.

Baca Juga

“Kami mendefinisikan hubungan kami dengan Rusia sebagai (hubungan) strategis dan kami bekerja sama dalam banyak aspek, terutama hubungan ekonomi,” kata Khandouzi, dilaporkan Al Arabiya, Kamis (23/3/2023).

Deputi Gubernur Bank Sentral Iran, Mohsen Karimi, mengatakan, pada Januari Iran dan Rusia telah menghubungkan sistem komunikasi dan transfer antar bank untuk membantu meningkatkan transaksi perdagangan dan keuangan. Sejak AS menerapkan kembali sanksi terhadap Iran pada 2018, negara tersebut telah terputus dari layanan sistem keuangan SWIFT yang berbasis di Belgia. SWIFT merupakan titik akses perbankan internasional utama. Beberapa bank Rusia juga menghadapi batasan serupa sejak invasi Moskow ke Ukraina tahun lalu.

Sanksi tersebut telah membatasi kemampuan Iran untuk menarik investasi asing. Afghanistan menjadi investor asing terbesar kedua setelah Rusia. Menurut data Kementerian Keuangan Iran yang dikutip oleh Financial Times, Afghanistan menginvestasikan 256 juta poundsterling. Sementara investasi Cina mencapai 131 juta dolar AS, di belakang Irak dan Uni Emirat Arab.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement