Ahad 26 Mar 2023 15:15 WIB

Mahasiswa UNM Berpartisipasi dalam Agrinovation Conference 2023

Mahasiswa UNM memboyong platform Herbalnesia dalam Agrinovation Conference 2023.

Red: Nora Azizah
Mahasiswa Kampus Digital Bisnis Universitas Nusa Mandiri (UNM), membawa Herbalnesia mengikuti Agrinovation Conference 2023 yang diselenggarakan oleh Organisasi nonprofit bidang pertanian.
Foto: Dok. UNM
Mahasiswa Kampus Digital Bisnis Universitas Nusa Mandiri (UNM), membawa Herbalnesia mengikuti Agrinovation Conference 2023 yang diselenggarakan oleh Organisasi nonprofit bidang pertanian.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mahasiswa Kampus Digital Bisnis Universitas Nusa Mandiri (UNM), Heri, merupakan pendiri Herbalnesia yang mengikuti Agrinovation Conference 2023 yang diselenggarakan oleh Organisasi nonprofit bidang pertanian. Konferensi ini mengangkat tema The Rise of Agritech to Enhance Food Security yang melibatkan kerjasama dengan analisis teknologi industri dan startup di Asia, Tech in Asia.

Sebanyak 120 startup mengajukan proposal dalam konferensi ini. Dari 30 startup yang terpilih, enam startup layak mendapat pendanaan dan mendapat mediator untuk pendanaan dari MDI Venture dan kolaborasi dengan startup-startup yang besar.

Baca Juga

Heri mahasiswa Kampus Digital Bisnis Universitas Nusa Mandiri (UNM) yang merupakan pendiri Herbalnesia menyampaikan bahwa Herbalnesia merupakan platform marketplace yang mengangkat manfaat dan penyedia tanaman herbal Nusantara. “Meskipun Herbalnesia belum berhasil menjadi salah satu dari enam startup yang didanai, Heri tetap optimis dan memiliki target untuk meluncurkan platformnya tahun ini,” katanya, dalam keterangan tertulis, Ahad (26/3/2023).

Ia berharap dapat menjadi tamu undangan dan pembicara pada acara Agrinovation Conference tahun depan dan bisa memperoleh pendanaan yang lebih besar sekitar 300 miliar rupiah.