IBUWARUNG -- Beberapa hari yang lalu, ibuwarung mendapatkan pesan melalui aplikasi Whatsapp dari salah satu jasa pengiriman. Isi pesannya mengabari kalau paket ibuwarung sudah ada di drop point dan siap dikirim ke rumah. Ibuwarung diminta mengeklik link yang mereka kirimkan untuk mengecek apakah benar paket tersebut adalah untuk ibuwarung.
Baru saja tadi pagi, ibuwarung juga mendapatkan pesan dari kepolisian. Pesan itu memberitahu kalau ibuwarung ditilang karena melanggar lampu lalu lintas. Ibu diminta mengeklik link yang mereka sertakan untuk mengurus tilang tersebut.
Ibuwarung hampir saja mengeklik link tersebut kalau tidak dicegah oleh bapak. Beliau bilang, ini adalah modus penipuan gaya baru dan lebih canggih.
Baca juga, Amunisi Hemat dan Cermat Selama Ramadhan dengan Gojek
Bank Jago memberikan sejumlah ciri-ciri pesan yang bermodus penipuan. Pertama, selalu berasal dari nomor tidak dikenal. Biasanya, sobat belanja online sudah hafal dengan nomor kurir jasa pengiriman yang biasa mengantar ke rumah mereka.
Kalau ada nomor tak dikenal, apalagi mencurigakan, lebih baik diabaikan. Selain itu, pengiriman paket tidak perlu mengonfirmasi pembeli lebih dulu.
Kedua, selalu mengirim pesan dengan format .apk pada akhir nama file. Ini sudah jelas mencurigakan. Kalau kita mengeklik link ini, semua data yang ada di ponsel kita bakal tersedot oleh pelaku penipu.
Nah, kalau sudah tahu ciri-cirinya, ibu-ibu jangan klik link yang diberikan. Langsung block nomor pengirim supaya tidak bisa lagi menghubungi nomor ibu.
Baca juga, Pakai Whatsapp Desktop Kini Bisa Video Call dengan 8 Orang