REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Kapolres Metro Depok, Kombes Pol Ahmad Fuady mengimbau para orang tua agar memperketat pengawasan terhadap anak-anaknya selama bulan suci Ramadhan. Ia bahkan meminta orang tua agar memastikan anaknya telah pulang ke rumah sebelum pukul 22.00 WIB.
"Karena kalau yang masih ada di luar, ini akan menjadi ancaman. Baik anak-anak remaja kita menjadi korban pelaku kejahatan atau pun menjadi pelaku kejahatannya," jelas Kapolres dikutip dari rilis Pemkot Depok, Selasa (28/3/2023).
Imbauan ini disebutnya agar warga Depok bisa beribadah dengan khusyuk selama Ramadhan. "Supaya ibadah di bulan suci Ramadhan ini bisa khusyuk, damai, aman, dan juga para remaja terhindar dari adanya ancaman-ancaman situasi Kamtibmas," tuturnya.
Dia mengklaim, Polres Depok telah melakukan berbagai upaya untuk mencegah gangguan kamtibmas selama bulan suci Ramadhan. Hal ini sesuai dengan Maklumat Kapolda Metro Jaya yang dikeluarkan pada 15 Maret 2023 lalu.
"Kapolda memerintahkan bahwa tidak ada pelaksanaan sahur on the road, tidak ada konvoi. Diharapkan semua kegiatan ibadah di bulan suci Ramadan itu ada di masjid dan musala atau tempat ibadah, sehingga para remaja diharapkan meramaikan masjid dan musala," ujarnya.
Untuk menjaga Kamtibmas, Polres Metro Depok juga menggencarkan patroli pada malam hari di enam titik. Empat titik dari polres dan dua titik dari tim Patroli Printis Presisi (3P). "Semua polsek-polsek juga menggelar, jadi di tambah delapan (polsek yang menggelar patroli) berarti ada 14 titik yang kita gelar patroli di Kota Depok," katanya.