Rabu 29 Mar 2023 18:46 WIB

Lansia di Blitar ikuti Pesantren Ramadhan 2023

Pesantren Ramadhan di Blitar menguatkan spiritualitas Lansia.

Ilustrasi pesantren lansia pada Ramadhan.
Foto: ANTARA/Syaiful Arif
Ilustrasi pesantren lansia pada Ramadhan.

REPUBLIKA.CO.ID, BLITAR -- Puluhan warga yang sudah lanjut usia mengikuti pesantren Ramadhan 2023 di Masjid Al Mawaddah, Desa Kendalrejo,Kabupaten Blitar, Jawa Timur, sebagai upaya mendekatkan diri kepada Tuhan.

Panitia Pesantren Ramadhan 2023, Sribatun di Masjid Al Mawaddah,Desa Kendalrejo, Rabu mengatakan kegiatan ini rutin digelar dan diikuti mereka yang sudah lanjut usia.

Baca Juga

"Kami mengumpulkan para janda lansia di setiap kelompok yasinan, siapa yang ingin mencari ilmu bisa mengikuti pondok Ramadhan," katanya.

Kegiatan ini diikuti lebih dari 35 orang lansia dari Blitar dan sekitarnya. Mereka mayoritas perempuan yang berusia di atas 65 tahun.

Dalam menjalankan aktivitas di pesantren, para lansia tersebut mengikuti kegiatan mulai dari setelah shalat subuh hingga malam hari. Kegiatannya di antaranya mengaji bersama, shalat berjamaah dan berbagai kegiatan keagamaan lainnya.

Selain mengaji, para peserta juga mengikuti olahraga bersama. Dengan itu, mereka bisa tetap menjaga kesehatan saat bulan Ramadhan ini dan lebih bersemangat lagi mengikuti kegiatan digelarnyapesantren Ramadhan 2023.

Para peserta tersebut juga tinggal di bangunan yang terletak di area masjid. Bangunan itu sudah dibentuk menjadi kamar-kamar yang memuat beberapa orang di dalamnya.

Untuk menjaga kesehatan para peserta yang sudah lansia itu, diamanatkan juga sudah koordinasi dengan petugas pos kesehatan di desa serta perangkat desa. Dengan itu, kesehatan mereka tetap bisa terpantau, mengingat usia mereka juga sudah tidak muda lagi.

"Saya sudah koordinasi dengan petugas kesehatan di desa serta pak kasun (kepala dusun). Jadi, kesehatan peserta pun juga bisa terpantau," ujarnya.

Ia pun berharap dengan kegiatan ini bisa bermanfaat bagi peserta. Mereka mendapatkan ilmu agama sesuai dengan tujuan awal acara ini mendekatkan diri kepada Tuhan.

Sementara itu, Sholikah (79), salah seorang peserta Pesantren Ramadhan mengatakan dirinya sengaja mengikuti kegiatan ini untuk belajar agama.

"Saya sudah tua, juga ingin menjadi orangsalihah . Semoga nanti bisa husnulkhotimah. Untuk kegiatannya, setiap hari juga membaca Alquran," kata Sholikah .

Sementara itu, para peserta tidak dibebani biaya untuk ikut Pesantren Ramadhan 2023 ini. Untuk keperluan konsumsi diambilkan dari donatur serta kas di pesantren lansia ini. Mereka juga memasak bersama yang kemudian untuk buka bersama.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement