REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dokter spesialis paru dari RSUP Persahabatan DR dr Fathiyah Isbaniah menyarankan seseorang yang mengalami batuk berdahak lebih dari dua pekan segera berkonsultasi ke dokter. Pemeriksaan ini diperlukan untuk mendeteksi adanya penyakit tuberkulosis (TB) atau tidak.
"Dokter biasanya akan melakukan pemeriksaan dahak dan foto rontgen," ujarnya dalam webinar bertema "Ayo Bersama Akhiri TBC" yang digelar PT Kalbe Farma Tbk (Kalbe) memperingati World Tuberculosis Day 2023, Kamis (30/3/2023).
Fathiyah yang tergabung dalam Perhimpunan Dokter Paru Indonesia itu mengatakan, apabila terdiagnosis TB maka dia bisa segera menjalani pengobatan agar segera pulih sekaligus mencegah menularkan pada orang lain. Menurut dia, pengobatan yang adekuat memungkinkan kondisi pasien pulih dalam dua pekan dan menurunkan risiko menularkan pada orang lain.
"Semakin cepat pasien berobat dengan dosis yang adekuat, dalam waktu dua pekan, dia sudah kurang menularkan artinya masih tetap dapat menularkan tetapi kurang dibandingkan dengan yang tidak berobat," kata Fathiyah.