REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sesekali bangun dengan "muka bantal" merupakan hal lumrah bagi banyak orang. Namun apabila seseorang hampir setiap hari mengalami wajahnya bengkak setelah bangun tidur, maka perlu segera memeriksakan diri ke dokter untuk mengetahui akar masalahnya.
Wajah bengkak atau sembap pada pagi hari bisa menjadi tanda permasalahan gaya hidup. Misalnya, makan makanan asin atau gorengan sepanjang hari atau larut malam sebelumnya. Bisa juga akibat alergi musiman, minum alkohol, sehabis menangis, kurang minum, gangguan hormon, atau kurang tidur.
Akan tetapi, berbagai hal itu tidak menyebabkan wajah bengkak pada pagi hari yang berkelanjutan. Makan dalam porsi besar, makan terlalu banyak serat sekaligus, atau menyantap sesuatu yang memicu usus hanya menyebabkan wajah bengkak sementara.
"Tetapi ketika Anda bangun dan makan terakhir Anda hampir 12 jam yang lalu dan Anda masih bangun dengan wajah sembap, itu tidak normal dan bisa terjadi karena alasan tertentu," kata ahli gizi Rashi Chowdhary, dikutip dari laman Hindustan Times, Kamis (30/3/2023). Berikut tiga kondisi yang bisa jadi pemicunya:
1. Stres
Ketika seseorang menahan perasaan cemas dan terus-menerus stres, hal itu dapat memengaruhi usus dan menyebabkan wajah membengkak di pagi hari. Itu terjadi ketika kelenjar adrenal membuat terlalu banyak hormon stres kortisol sehingga menyebabkan wajah sembap.
2. Gangguan pencernaan
Kembung, sembelit, dan gangguan usus merupakan masalah pencernaan yang bisa memicu wajah bengkak. Saat mengonsumsi makanan yang berpotensi menyebabkan radang di usus, itu menyebabkan retensi cairan yang efeknya muncul di wajah.
3. Penyumbatan lever
Sistem limfatik yang berfungsi sebagai sistem drainase di tubuh membantu menghilangkan limbah dan racun dari jaringan dan organ. Lever memainkan peran penting dalam menjaga kesehatan sistem limfatik karena tugasnya menyaring racun dan limbah dari darah, yang kemudian dibawa oleh sistem limfatik.
Masalahnya, jika lever tersumbat, itu dapat menyebabkan penumpukan racun dalam tubuh sehingga terjadi peradangan dan retensi cairan. Salah satu tanda umum dari hal ini adalah bangun dengan wajah sembap pada pagi hari.
"Tubuh Anda terus-menerus berkomunikasi dengan Anda dan memberi isyarat, dan Andalah yang harus menangkapnya dan mulai memperbaikinya," kata Chowdhary.