REPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK -- Tyrannosaurus rex atau dikenal dengan T rex sering ditampilkan dengan gigi besar dan tajam, seperti makhluk ganas di film-film waralaba Jurassic Park. Namun penelitian baru menunjukkan bahwa gambaran klasik ini mungkin saja salah.
Gigi pada T rex dan theropoda besar lainnya kemungkinan besar ditutupi oleh bibir bersisik. Gambaran baru ini hasil dari simpulan sebuah penelitian yang diterbitkan di jurnal Science pada Kamis (30/3/2023).
Gigi dinosaurus tidak menonjol ketika mulutnya tertutup. Bahkan dalam gigitan terbuka lebar, mungkin hanya melihat ujungnya. Penelitian ini adalah yang terbaru dari penelitian panjang tentang bentuk mulut dinosaurus.
Penggambaran baru-baru ini menunjukkan gigi besar menonjol keluar dari rahang dinosaurus, bahkan saat tertutup. Penulis studi Thomas Cullen menyatakan, beberapa orang mengira gigi predator terlalu besar untuk muat di mulut mereka.
Tapi, ketika para peneliti membandingkan tengkorak dari dinosaurus dan reptil hidup, mereka menemukan bukan itu masalahnya. Menurut ahli paleontologi di Auburn University di Alabama itu, beberapa biawak besar sebenarnya memiliki gigi yang lebih besar daripada T rex dibandingkan dengan ukuran tengkoraknya dan masih bisa muat di bawah satu set bibir bersisik.
Para ilmuwan juga menemukan petunjuk dalam pola keausan pada permukaan gigi. Untuk makhluk seperti buaya yang giginya menjulur keluar dari mulutnya, bagian yang terbuka akan cepat aus.
"Seperti seseorang mengambil ampelas ke sisi gigi," kata penulis lain dan paleoartist di University of Portsmouth Inggris Mark Witton.
Tapi ketika para peneliti menganalisis gigi dari Daspletosaurus yang merupakan kerabat T. rex, mereka menemukan bahwa gigi itu dalam kondisi baik. Gigi tersebut tidak menunjukkan pola kerusakan yang tidak merata.
Menambahkan bibir mungkin membuat dinosaurus terlihat sedikit kurang ganas, tetapi juga membuat terasa lebih realistis. "Kamu tidak benar-benar melihat monster. Kamu melihat binatang," ujar Witton.
Ahli paleontologi University of Maryland Thomas Holtz menyatakan, dengan bukti ini dan petunjuk lain dari anatomi dinosaurus membuka kondisi tyrannosaurus berbibir. "Kita tidak berbicara tentang bibir ciuman," kata peneliti yang tidak terlibat dalam studi menyatakan hewan itu memiliki bibir kurus dan bersisik seperti komodo.
Studi baru ini bukan pertama kalinya penggambaran dinosaurus dipertanyakan. Penelitian lain menunjukkan bahwa T rex lebih bungkuk daripada yang banyak digambarkan.
Sedangkan velociraptor yang ganas mungkin memakai bulu. Sebagian besar gambaran dinosaurus yang diketahui berasal dari tulang, sehingga lebih sulit untuk mendapatkan jawaban yang jelas tentang jaringan lunak seperti kulit, yang biasanya tidak terawetkan sebagai fosil.
