REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Wali Kota Bandung Yana Mulyana memastikan harga bahan pokok dan stok di bulan puasa Ramadhan 1444 Hijriah aman serta tersedia. Ia pun menilai kegiatan pasar murah di berbagai tempat yang dilakukan kalangan masyarakat dapat mengurangi inflasi.
"Barang pokok saya dapat laporan stok mah Insya Allah terjamin yah, tinggal harga dapat dikendalikan juga agar tidak ada yang naik," ujarnya saat menghadiri acara pasar murah yang diselenggarakan Masyarakat Tionghoa Peduli di Jalan Asia Afrika Bandung, Jumat (31/3/2023).
Ia mengatakan pemerintah Kota Bandung pun telah melaksanakan pasar murah di 15 kecamatan. Dengan pasar murah yang dilaksanakan oleh komunitas masyarakat atau pemerintah diharapkan dapat menekan inflasi.
"Ini bagus juga dengan harga murah harapannya inflasi bisa ditekan," ungkapnya.
Yana melanjutkan pasar murah yang digelar sangat membantu masyarakat. Dengan harga Rp 50 ribu, ia mengatakan masyarakat dapat membeli 5 kilogrM beras, satu liter minyak goreng, mie instan dan makanan ringan.
"Alhamdulillah mudah-mudahan bisa membantu masyarakat," katanya.
Koordinator Masyarakat Tionghoa Peduli Djoni Toat mengatakan total sembako yang disalurkan kepada masyarakat di Jalan Asia Afrika mencapai 1.000 paket. Sedangkan total di seluruh tempat mencapai 10 ribu paket.
"Alhamdulillah di bulan Ramadhan kami masyarakat Tionghoa peduli memberikan subsidi sembako 1.000 paket total Bandung Raya 10 ribu yang akan dilakukan di beberapa tempat," katanya.