Sabtu 01 Apr 2023 10:15 WIB

Ridwan Kamil Ungkap Alasannya Datang ke Sekolah di Jabar Setiap Pekan

Ridwan Kamil mengaku datang ke sekolah untuk ingatkan arti penting akhlak

Rep: Arie Lukihardianti/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil ungkap alasan tiap pekan datang ke sekolah-sekolah di Jabar. Ridwan Kamil pun membeberkan alasan kedatangannya ke setiap sekolah di Jabar dalam setiap pekan. Tujuannya yaitu untuk mengingatkan arti pentingnya tentang akhlak.
Foto: ABDAN SYAKURA/REPUBLIKA
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil ungkap alasan tiap pekan datang ke sekolah-sekolah di Jabar. Ridwan Kamil pun membeberkan alasan kedatangannya ke setiap sekolah di Jabar dalam setiap pekan. Tujuannya yaitu untuk mengingatkan arti pentingnya tentang akhlak.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Pendidikan karakter bagi siswa penting diberikan dengan cara menarik dan kekinian karena dapat menjadi penyemangat termasuk dalam hal berbagi. 

Pola pendekatan pendidikan karakter yang menarik pun telah dilakukan oleh Gubernur Jabar Ridwan Kamil. Yakni, dengan memberikan apresiasi pada anak yang senang menolong.

Ridwan Kamil pun membeberkan alasan kedatangannya ke setiap sekolah di Jabar dalam setiap pekan. Tujuannya yaitu untuk mengingatkan arti pentingnya tentang akhlak. 

"Kenapa saya tiap minggu datang ke SMK/SMA di Jabar, mengingatkan tentang akhlak," ujar Ridwan Kamil yang akrab disapa Emil, akhir pekan ini.

Emil menilai, pendidikan karakter dengan cara-cara menarik yang dilakukannya sangat penting. Menurutnya, pelajar datang ke sekolah tidak melulu mencari ilmu, tapi juga ada pembelajaran karakter dengan cara yang inovatif. 

"Jadi ini pendidikan karakter cara Pak Gubernur menyemangati karena kalau datang ke sekolah hanya urusan ilmu yang formal, tidak cukup," katanya.

Apabila pola pendidikan karakter tersebut bisa direalisasikan di seluruh sekolah se-Jawa Barat, Emil yakin, masa depan anak-anak di Jawa Barat akan memiliki karakter yang welas asih, peduli terhadap sesama.

"Sehingga nanti anak-anak kita, cucu kita hidup di dunia dengan welas asih," katanya.

Saat mengunjungi SMAN 1 Cigombong, Kabupaten Bogor, Emil memberi apresiasi kepada salah seorang pelajar SMKN 1 Puncak Cisarua karena dalam perjalanannya menolong seorang tunawisma disabilitas di pasar. 

"Sekarang pendidikan karakter itu penting oleh menolong orang, makanya saya tadi apresiasi (pelajar) yang menolong tunawisma disabilitas di pasar," katanya. 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰبَنِيْٓ اٰدَمَ لَا يَفْتِنَنَّكُمُ الشَّيْطٰنُ كَمَآ اَخْرَجَ اَبَوَيْكُمْ مِّنَ الْجَنَّةِ يَنْزِعُ عَنْهُمَا لِبَاسَهُمَا لِيُرِيَهُمَا سَوْاٰتِهِمَا ۗاِنَّهٗ يَرٰىكُمْ هُوَ وَقَبِيْلُهٗ مِنْ حَيْثُ لَا تَرَوْنَهُمْۗ اِنَّا جَعَلْنَا الشَّيٰطِيْنَ اَوْلِيَاۤءَ لِلَّذِيْنَ لَا يُؤْمِنُوْنَ
Wahai anak cucu Adam! Janganlah sampai kamu tertipu oleh setan sebagaimana halnya dia (setan) telah mengeluarkan ibu bapakmu dari surga, dengan menanggalkan pakaian keduanya untuk memperlihatkan aurat keduanya. Sesungguhnya dia dan pengikutnya dapat melihat kamu dari suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka. Sesungguhnya Kami telah menjadikan setan-setan itu pemimpin bagi orang-orang yang tidak beriman.

(QS. Al-A'raf ayat 27)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement