REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Komunitas Muslim di Prancis disebut mewakili 10 persen total populasi negara itu pada 2019-2020. Data ini mengikuti angka dari biro statistik nasional, Insee.
Sebanyak 29 persen populasi, berusia 18 hingga 59 tahun, menyatakan diri sebagai pemeluk agama Katolik. Jumlah Muslim mencapai 10 persen, dengan 10 persen lainnya memeluk agama lain dan 51 persen tidak beragama.
"Imigran yang berasal dari negara-negara Muslim tradisional lebih terlibat dalam agama," tulis laporan tersebut dikutip di Anadolu Agency, Sabtu (1/4/2023).
Laporan yang sama menyebut masyarakat yang berasal dari Eropa, kecuali Portugal, atau negara-negara Asia lebih jarang mengaku memiliki afiliasi agama. Dari total jumlah komunitas Muslim di negara tersebut, Insee menyebut hanya 20 persen Muslim yang rutin pergi ke masjid.
Ia menyebut tempat ibadah sebagai identitas jelas paling signifikan bagi orang Yahudi (54 persen) dan Muslim (30 persen). Sementara bagi Katolik hanya enam persen.
Tidak hanya itu, laporan tersebut juga mengatakan 75 persen Muslim berpuasa, sementara 15 persen sisanya hanya berusaha menghormati bulan suci Ramadhan.