Ahad 02 Apr 2023 04:51 WIB

Ngabuburit di Jalan, Kowarteg Berbagi Makanan untuk Para Ojol

Maryanta berharap ke depannya Kowarteg dapat berkolaborasi dengan ojol.

Pembagian makanan dalam kegiatan ngabuburit di kawasan Bendungan Hilir, Tanah Abang, Jakarta Pusat.
Foto: Dok. Web
Pembagian makanan dalam kegiatan ngabuburit di kawasan Bendungan Hilir, Tanah Abang, Jakarta Pusat.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Komunitas Warung Tegal (Kowarteg) Indonesia menggelar kegiatan 'Ngabuburit Ceria' di kawasan Bendungan Hilir, Tanah Abang, Jakarta Pusat. Ngabuburit ceria kali ini dimanfaatkan sebagai momen berbagi untuk pengendara ojek online (ojol) dan para pengguna jalan lainnya.

“Kami ngabuburit ceria membagikan sarung tangan dan takjil kepada kawan ojol, pengguna jalan, serta warga setempat. Ini merupakan salah satu support kami kepada para ojol, mudah-mudahan mereka tetap sehat dan lancar mencari rezeki,” tutur Koordinator Wilayah Kowarteg DKI Jakarta, Mochammad Hasanudin, di lokasi, seperti dilansir pada Sabtu (2/4/2023). 

Baca Juga

Hasan menjelaskan, takjil yang dibagikan kepada para ojol dan pengguna jalan diolah sendiri oleh Kowarteg Indonesia.

“Kami juga melakukan demo masak membuat takjil untuk dibagikan. Di lokasi ini banyak pengendara yang lewat,” ungkapnya.

Sementara, salah satu ojol Maryanta mengaku senang dengan kegiatan yang digelar para relawan Ganjar ini. Menurutnya, kegiatan ini bermanfaat bagi para pengguna jalan khususnya ojol.

“Kami sebagai pengguna jalan yang setiap hari hidup di jalan, kegiatan ini sangat positif dan sangat bermanfaat. Terima kasih kepada Kowarteg Indonesia,” kata Maryanta.

Maryanta berharap ke depannya Kowarteg dapat berkolaborasi dengan ojol dan menggelar kegiatan lainnya.

“Harapannya semoga ke depan Kowarteg mengembangkan kegiatannya yang bermanfaat. Sehingga tidak hanya di bulan puasa saja, tapi di hari biasa juga,” kata dia. 

Kelompok ini memang kerap fokus ke aksi kemanusiaan. Sebelumnya, mereka memberikan bantuan berupa bingkisan gelas dan kotak tisu bagi ratusan ibu-ibu di Kampung Pos Desa Tanah Merah Daya, Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur. 

Noehrozi mengatakan, dalam kegiatan tersebut pihaknya menyasar para ibu-ibu prasejahtera. "Kami berusaha memenuhi kebutuhan mereka dengan bantuan yang diperlukan," katanya.

 

Menurut dia, dengan berbagi bantuan diharapkan ibu-ibu tersebut bisa merasakan manfaatnya. "Harapannya, dengan bantuan ini bisa bermanfaat bagi mereka. Para ibu-ibu juga bisa menjadi ceria," ucapnya, demikian dilansir dari Antara

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰبَنِيْٓ اٰدَمَ لَا يَفْتِنَنَّكُمُ الشَّيْطٰنُ كَمَآ اَخْرَجَ اَبَوَيْكُمْ مِّنَ الْجَنَّةِ يَنْزِعُ عَنْهُمَا لِبَاسَهُمَا لِيُرِيَهُمَا سَوْاٰتِهِمَا ۗاِنَّهٗ يَرٰىكُمْ هُوَ وَقَبِيْلُهٗ مِنْ حَيْثُ لَا تَرَوْنَهُمْۗ اِنَّا جَعَلْنَا الشَّيٰطِيْنَ اَوْلِيَاۤءَ لِلَّذِيْنَ لَا يُؤْمِنُوْنَ
Wahai anak cucu Adam! Janganlah sampai kamu tertipu oleh setan sebagaimana halnya dia (setan) telah mengeluarkan ibu bapakmu dari surga, dengan menanggalkan pakaian keduanya untuk memperlihatkan aurat keduanya. Sesungguhnya dia dan pengikutnya dapat melihat kamu dari suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka. Sesungguhnya Kami telah menjadikan setan-setan itu pemimpin bagi orang-orang yang tidak beriman.

(QS. Al-A'raf ayat 27)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement