REPUBLIKA.CO.ID, PEKANBARU -- Sakinah Finance mengadakan pertemuan dengan Pemprov Riau. Pertemuan ini untuk penandatanganan MoU kerja sama “Program Sejuta Literasi dan Ta’awun Disabilitas”.
Pertemuan yang diadakan di Rumah Dinas Gubernur tersebut dimulai dengan pemaparan tentang program yaitu berkenaan dengan literasi ekonomi dan keuangan syariah yang perlu diberikan kepada penyandang disabilitas. Kemudian penyandang akan diberikan Kartu Ta’awun dengan benefit santunan rawat inap dan santunan kematian.
Gubernur menanggapi positif dan mendukung program ini untuk dijalankan setelah lebaran. "Insya Allah, stelah lebaran program ini kita jalankan," kata dia dalam keterangannya yang diterima Republika.co.id, Senin (3/4/2023).
Penandatanganan kemudian dilakukan oleh Pendiri Sakinah Finance Murniati Mukhlisin dengan Gubernur Riau Syamsuar. Hadir juga Ketua Umum Perkumpulan Penyandang Disabilitas Fisik Indonesia (PPDFI) Mahmud Fasa sebagai perwakilan penyandang disabilitas, Tim Sakinah Finance Tri Yaniarrinita dan Nafis Rizkiansyah, perwakilan dari program ta’awun, Dhika Anugerah, serta jajaran staf Pemprov Riau.
Menurut Kepala Dinas Sosial Provinsi Riau, yang turut hadir juga dalam penandatanganan MoU, terdapat 9.000 penyandang disabilitas yang terdapat di Provinsi Riau. "Untuk merealisasikannya, Gubernur mengajak Baznas Provinsi Riau untuk menjadi mitra program tersebut," ujarnya.