Rabu 05 Apr 2023 14:23 WIB

Moeldoko Ajukan PK Demokrat, Nasdem: Prihatin Adanya Pihak Istana Rusak Demokrasi

Nasdem prihatin ada pihak istana rusak demokrasi terkait Moeldoko ajukan PK Demokrat.

Rep: Nawir Arsyad Akbar/ Red: Bilal Ramadhan
Ketua DPP Partai Nasdem Effendy Choirie. Nasdem prihatin ada pihak istana rusak demokrasi terkait Moeldoko ajukan PK Demokrat.
Foto: Republika/Bayu Adji P
Ketua DPP Partai Nasdem Effendy Choirie. Nasdem prihatin ada pihak istana rusak demokrasi terkait Moeldoko ajukan PK Demokrat.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua DPP Partai Nasdem, Effendy Choirie atau Gus Choi menanggapi Kepala Staf Kepresidenan Indonesia Moeldoko telah mengajukan peninjauan kembali (PK) untuk putusan Mahkamah Agung (MA) terkait dengan Partai Demokrat. Ia mengaku prihatin terhadap upaya tersebut.

"Kita ikut sedih dan  prihatin, oknum Istana terus melakukan gerakan jahat merusak demokrasi, berarti merusak negara," ujar Gus Choi kepada wartawan, Rabu (5/4).

Baca Juga

Moeldoko selaku pejabat eksekutif negara seharusnya yang menjaga demokrasi dan memperbaiki negara. Bukan malah menjadi pihak melakukan gerakan-gerakan upaya pengambilalihan DPP Partai Demokrat.

"Karena itu, Partai Demokrat harus terus melawan gerakan jahat. Cepat atau lambat kebenaran pasti menang," ujar Gus Choi.