REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Pelayaran pertama Kapal Perang KRI dr Radjiman Wedyodiningrat (992) digunakan untuk Pesantren Kilat yang digelar oleh TNI Angkatan Laut dan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) RI. Agenda Pesantren kilat ini mengangkat tajuk Ekspedisi Ramadhan Penuh Inspirasi (Ekspresi) Baznas.
Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana Madya TNI, Muhammad Ali, menjelaskan KRI dr Radjiman Wedyodiningrat 992 ini baru diresmikan pada Maret lalu. Pelayaran pertama kapal tersebut digunakan dalam rangka mengadakan Pesantren Kilat bersama Baznas.
Muhammad menjelaskan, penyelenggaraan Pesantren Kilat di kapal KRI 992 ini setelah melewati proses diskusi dengan Baznas. Diskusi tersebut menghasilkan pentingnya menyelenggarakan kegiatan sosial, terlebih di bulan suci Ramadhan.
"Kami dan Baznas mengadakan pelayaran pertama dengan mengutamakan amal ibadah di bulan suci Ramadhan ini. Semoga dengan begitu, nantinya bisa membantu keselamatan kami dalam beroperasi untuk masyarakat yang mengalami kesulitan," jelasnya.
Sementara itu, Ketua Baznas RI, Noor Achmad, terharu kapal perang KRI 992 ini digunakan dalam pelayaran pertamanya untuk mengadakan Pesantren Kilat bagi para santri dari kalangan siswa SMA se-Jabodetabek. "Semoga dengan ini mendapatkan keberkahan, apalagi ini di bulan suci Ramadhan," katanya.
Noor Achmad juga menuturkan, Ramadhan adalah bulan diturunkannya Alquran. Dia pun mengatakan, para peserta santri Ramadhan dalam Pesantren Kilat kali ini adalah kader NKRI yang insya Allah paham Alquran. Noor menjelaskan, sebagaimana tema yang diangkat, ekspedisi, maknanya adalah suatu perjalanan.
Karena itu, para santri dalam Pesantren Kilat berarti melakukan ibadah puasa melalui sebuah perjalanan, sehingga menjadi sarana pelatihan bagi santri dalam mengolah jiwa santri selama Ramadhan. "Ekspedisi juga disebut perjalanan, dan kegiatan ini melatih dan mengolah jiwa anak-anak dalam konteks perjalanan, yang ditandai kapal yang luar biasa ini," kata dia.
Baca juga: Yang Terjadi Terhadap Tentara Salib Saat Shalahuddin Taklukkan Yerusalem
Noor Achmad juga mengucapkan terima kasih atas kerja sama tersebut dan mengaku terenyuh karena melihat kapal baru ini diperuntukkan bagi para santri mengikuti Pesantren Kilat.
"Kapal ini informasinya baru beberapa bulan diresmikan, dan pelayaran pertama untuk para santri. Mudah-mudahan akan mendapatkan keberkahan, apalagi sekarang ini bulan Ramadhan," ujar Noor.
Program Ekspresi Baznas sebagai upaya edukasi sekaligus transparansi tentang dana zakat yang dikelola oleh Baznas. Baznas ingin agar anak-anak muzaki yang ikut dalam kegiatan ini mengetahui dan memahami ke mana dana Zakat, Infak dan Sedekah yang telah mereka salurkan.
Selama Ramadhan, Baznas melakukan sejumlah program seperti membagikan paket iftar atau buka puasa dan sahur, Paket Ramadhan bahagia (PRB) bagi keluarga rentan, revitalisasi mushola dan program-program lainnya.