REPUBLIKA.CO.ID, BANDARLAMPUNG -- Bandara Radin Inten II Lampung memprediksi pergerakan penumpang akan mencapai 3.000 orang pada puncak arus mudik Lebaran 2023. Puncak arus mudik diprediksi akan terjadipada 19 April 2023.

"Rencana operasi angkutan Lebaran 2023 yang akan dilaksanakan pada 12 April-3 Mei sudah ditetapkan," ujar EGM Bandara Radin Inten II Lampung Untung Basuki melalui keterangan yang diterima di Bandarlampung, Sabtu (8/4/2023).

Ia mengatakan pada puncak arus mudik Lebaran yang akan terjadi di 19 April atau H-3, diperkirakan pergerakan penumpang mencapai 3.000 orang. "Dari 3.000 pergerakan penumpang pada puncak arus mudik Lebaran 2023, diperkirakan akan ada sebanyak 18 pergerakan pesawat per hari," katanya.

Dia menjelaskan proyeksi jumlah penumpang pada periode angkutan Lebaran yaitu sejak H-10 hingga H+10 Idul Fitri akan ada 59.000 penumpang, naik 10 persen dibandingkan pergerakan penumpang pada periode yang sama di tahun sebelumnya.

"Pada angkutan Lebaran 2022 jumlah pergerakan penumpang 54.000 orang. Sedangkan untuk pergerakan pesawat diperkirakan mencapai 350 pergerakan atau dapat dikatakan ada kenaikan sebanyak 10 persen dari tahun lalu," ucap dia.

Menurut dia, untuk memastikan terpenuhinya aspek keselamatan, keamanan, pelayanan, serta pemenuhan setiap regulasi di tengah periode yang padat di sektor penerbangan, telah dibuka posko sebagai wadah koordinasi bagi seluruh pihak terkait di lingkungan bandar udara."Pada periode Angkutan Lebaran 2023 ini akan disiagakan 158 personel untuk menjaga keamanan, keselamatan, serta kenyamanan pemudik," tambahnya.

Ia mengatakan dalam memberikan pelayanan maksimal kepada pemudik akan dilaksanakan pula Program Customer Engagement (keterlibatan konsumen) di lingkungan Bandara Radin Inten II Lampung. "Diharapkan semua yang dipersiapkan dapat dilaksanakan dengan baik, sehingga perjalanan mudik masyarakat tahun 2023 ini bisa berjalan dengan lancar," kata dia.

Ikuti Whatsapp Channel Republika