REPUBLIKA.CO.ID, ISTANBUL -- Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) memperingatkan tentang konfrontasi agama di tengah ketegangan setelah serangan Israel di kompleks Masjid Al Aqsa. Ini memicu tembakan roket dari Jalur Gaza dan Lebanon, Israel membalas dengan serangan udara.
"Mengutuk sekeras-kerasnya eskalasi berbahaya oleh pasukan pendudukan Israel dan pemukim teroris dengan berulang kali menyerbu Masjid Al-Aqsa yang diberkahi," ujar OKI dalam pernyataan yang dikeluarkan setelah pertemuan luar biasa Komite Eksekutif.
Kekerasan meningkat di seluruh wilayah Palestina dalam beberapa hari terakhir setelah pasukan Israel menyerbu kompleks Masjid Al-Aqsa di Yerusalem Timur. Mereka secara paksa menangkap jamaah selama dua malam berturut-turut pada pekan ini.
OKI meminta pertanggungjawaban Israel atas konsekuensi dari tindakan berbahaya dan provokatif dari pemerintah tersebut.