REPUBLIKA.CO.ID, TASIKMALAYA — Polres Tasikmalaya, Jawa Barat, mengantisipasi potensi terjadinya bencana saat arus mudik Lebaran 2023. Karena itu, pos siaga bencana akan disiapkan di sejumlah titik.
Mengantisipasi bencana saat arus mudik, Kepala Polres (Kapolres) Tasikmalaya AKBP Suhardi Hery Haryanto mengatakan, pihaknya berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tasikmalaya dan Basarnas untuk menyiagakan personel dan alat berat.
“Ada lima titik pos bencana yang disiapkan di wilayah kami. Salah satunya ada di Salawu (Jalan Garut-Tasikmalaya),” kata Kapolres.
Penyediaan pos siaga bencana itu merupakan salah satu upaya untuk menjaga kelancaran arus mudik Lebaran.
Kapolres mengatakan, pihaknya sudah menggelar rapat koordinasi lintas sektoral untuk persiapan pengamanan momen mudik. Menurut dia, nanti disiapkan juga sekitar 20 pos pengamanan, serta tiga pos pelayanan dan dua pos terpadu.
Salah satu fokusnya Jalan Garut-Tasikmalaya, ruas jalan provinsi yang biasanya ramai pemudik. “Kami titik beratkan di jalur utama Jalan Garut-Tasikmalaya dan jalur pantai selatan dari Cipatujah sampai Pangandaran,” kata Kapolres.
Untuk mendukung kelancaran arus mudik, sebelumnya Kapolres juga mengabarkan soal perbaikan jalan. Menurut dia, pemerintah daerah berupaya membenahi jalan di sejumlah titik untuk mendukung arus mudik.
Kapolres menilai, kondisi ruas Jalan Garut-Tasikmalaya juga terbilang baik. “Mudah-mudahan masyarakat tetap memakai jalur utama, sehingga tak banyak yang melewati jalur alternatif (jalur pantai selatan),” kata Kapolres, Kamis (6/4/2023).