REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--- CEO Sundar Pichai mengumumkan bahwa mesin pencari Google akan mendapatkan dukungan kecerdasan buatan (AI). Menariknya, langkah baru Google ini terinspirasi dari integrasi Microsoft ChatGPT ke dalam mesin pencarinya, Bing.
Mesin pencari Microsoft tidak hanya memiliki kemampuan percakapan tetapi juga mendukung generator gambar AI.
Google telah meluncurkan chatbot Bard, jawabannya untuk kehadiran ChatGPT. Tetapi raksasa teknologi itu gagal mendapatkan daya tarik sebanyak yang dilakukan ChatGPT.
Dilansir dari India Today, Senin (10/4/2023), Bard juga disebut kurang dapat diandalkan dibandingkan dua model AI lainnya yang beroperasi di pasar. Namun, Google ingin meningkatkan model bahasanya untuk membuat alat AI-nya lebih akurat dan responsif.