REPUBLIKA.CO.ID, GROZNY -- Pemimpin Republik Rakyat Chechnya Ramzan Kadyrov mengklaim bahwa pasukannya melumpuhkan dan menawan sejumlah besar pasukan Ukraina di wilayah permukiman sekitar Kremennaya dan Belogorovka di Republik Rakyat Luhansk (LPR).
"Satuan pasukan khusus Akhmat dari brigade ke-4 yang tergabung dalam Korps Angkatan Darat (AD) ke-2 pimpinan Apty Alaudinov telah sukses melakukan operasi khusus di sekitar Kremennaya dan Belogorovka. Dalam operasi tersebut, pasukan kami berhasil mengeliminasi dan menawan sejumlah besar pasukan Ukraina," tulis Kadyrov pada kanal Telegram-nya pada Sabtu (8/4/2023).
Menurut Kadyrov, salah satu tawanan perang bernama Maxim Nikhayenko, yang merupakan seorang prajurit Garda Nasional Ukraina, mendapatkan perawatan medis berkualitas tinggi dari tim medis Rusia setelah ia menderita pembekuan pada kakinya.
"Sejauh ini, satuan pasukan khusus Akhmat berkolaborasi dengan Korps Angkatan Darat ke-2 dan Angkatan Udara Rusia telah berhasil melakukan berbagai operasi khusus dengan sangat efektif sehingga memungkinkan pihak Rusia untuk menambah jumlah tawanan perang serta menyingkirkan ancaman dari NATO-fasis," kata sang pemimpin Chechnya itu.