REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Tabung gas elpiji di Warteg Putra Bahari di Kelurahan Pasir Jaya, Kecamatan Bogor Barat, Kota Bogor pada Senin (10/4/2023) malam WIB, bocor dan meledak. Tujuh orang dilaporkan mengalami luka bakar dalam kejadian tersebut.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bogor, Teofilo Patrocinio Freitas, menyampaikan, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 19.30 WIB. Akibat dari peristiwa tersebut, tujuh orang terdampak dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Bogor.
"Hingga saat ini ada satu korban atas nama Mukidin sudah pulang dari RSUD Kota Bogor," kata Theo kepada Republika.co.id di Kota Bogor, Jawa Barat, Selasa (11/4/2023).
Theo menjelaskan, api berasal dari kebocoran gas elpiji yang sedang digunakan saat memasak dan meledak. Ledakan gas itu mengakibatkan dibagian dapur rusak sedang dan beberapa peralatan masak yang hancur.
Theo menyebutkan, dalam kejadian ini, enam orang mengalami luka berat dan satu orang mengalami luka ringan. Para korban yang terdampak ialah Mukidin (42 tahun), Odan (48), Nia (31), Didin (19), Sandy Indra (6), Agus (14), dan Solehudin (18).
Tiga di antaranya merupakan pegawai dan empat pemilik rumah makan. Theo mengatakan, tujuh korban atas kejadian ini langsung dibawa ke RSUD Kota Bogor untuk penanganan lebih lanjut. "Situasi kebakaran sudah terkendali, gas LPG sudah diamankan," ujarnya.