REPUBLIKA.CO.ID, PEKANBARU -- EGM Bandara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru, M Hendra Irawan, mengatakan pihaknya telah melakukan berbagai kesiapan meliputi sistem, personil, infrastruktur dan fasilitas. Supaya Bandara SSK II dapat melayani angkutan lebaran yang akan dimulai pada tanggal 12 April 2023 - 3 Mei 2023 atau H-10 s/d H+10.
"Kami memprediksi bahwa jumlah trafik penerbangan di Bandara SSK II Pekanbaru akan mencapai 1.517 pergerakan atau tumbuh sebesar 10 persen dibandingkan tahun sebelumnya," kata Hendra, Selasa (11/4/2023).
Untuk jumlah penumpang yang akan dilayani, Hendra memprediksi mencapai 191.986 orang atau tumbuh sebesar 24 persen dibandingkan angkutan lebaran tahun lalu.
Irawan menjelaskan selama bulan Ramadhan 1444 H ini memang terjadi penurunan trafik baik pesawat maupun penumpang karena memang secara historis memasuki masa low season. Di mana trafik pesawat dan penumpang rata-rata mengalami penurunan sebesar 13 persen dari hari biasanya. Akan tetapi diprediksi akan mulai mengalami peningkatan memasuki masa angkutan lebaran akhir pekan ini.
"Untuk puncak arus mudik sendiri diperkirakan terjadi pada H-2 di mana pergerakan pesawat akan mencapai 76 pergerakan dan penumpang akan mencapai 10.004 orang," ucap Hendra.
Sedangkan arus balik kata dia diperkirakan akan terjadi pada H+2 dengan prediksi pergerakan pesawat mencapai 74 pergerakan dan pergerakan penumpang mencapai 10.631 pax dan akan terus berlanjut sampai dengan H+10.
Irawan menambahkan bahwa secara umum untuk sistem, infrastruktur dan fasilitas dalam kondisi baik dan siap melayani angkutan Lebaran 2023.
Pada masa angkutan Lebaran 2023 ini, terdapat 1 penerbangan baru yang akan beroperasi yaitu Pelita Air mulai tanggal 12 April 2023 dan 6 extra flight meliputi Citilink tujuan Batam dan Kualanamu
"Lion Air untuk tujuan Batam dengan frekuensi 1 kali sehari dan Super Air Jet tujuan Soekarno-Hatta sebanyak 2 kali sehari," kata Irawan menambahkan.