Rabu 12 Apr 2023 23:20 WIB

Xi Perintahkan Militer Cina Tingkatkan Kesiapan Tempur

Presiden Cina juga perintahkan transformasi militer.

Kapal bergerak melalui Selat Taiwan seperti yang terlihat dari tempat pemandangan 68 mil laut, titik terdekat di daratan Cina ke pulau Taiwan, di Pingtan di Provinsi Fujian Cina tenggara, Jumat, 5 Agustus 2022. Cina melakukan latihan militer berskala besar yang digelarnya selama tiga hari di Selat Taiwan.
Foto: AP Photo/Ng Han Guan
Kapal bergerak melalui Selat Taiwan seperti yang terlihat dari tempat pemandangan 68 mil laut, titik terdekat di daratan Cina ke pulau Taiwan, di Pingtan di Provinsi Fujian Cina tenggara, Jumat, 5 Agustus 2022. Cina melakukan latihan militer berskala besar yang digelarnya selama tiga hari di Selat Taiwan.

REPUBLIKA.CO.ID, BEIJING -- Presiden China Xi Jinping memerintahkan angkatan bersenjata negaranya memperkuat program latihan guna mengasah kesiapan dan kemampuan tempur. Hal itu disampaikannya saat menginspeksi Angkatan Laut Komando Armada Selatan Tentara Pembebasan Rakyat China (PLA), Selasa (11/4/2023).

Dikutip dari laman resmi PLA, Rabu (12/4/2023), Xi yang juga ketua Komisi Militer Pusat itu juga memerintahkan militer mempercepat transformasi militer. Percepatan transportasi militer ditujukan untuk memajukan modernisasi angkatan bersenjata dalam semua matra.

Baca Juga

Xi mengunjungi Kota Zhanjiang di Provinsi Guangdong, Cina selatan, pada Senin hingga Selasa pekan ini. Komando Armada Selatan dan Komando Armada Timur PLA sejak Sabtu pekan lalu menggelar pasukan militernya di sekitar Pulau Taiwan.

Latihan tersebut sebagai bentuk tanggapan atas pertemuan Presiden Taiwan Tsai Ing Wen dengan pemimpin parlemen Amerika Serikat di California. Selain mengunjungi Pangkalan Angkatan Laut Cina, Xi yang juga pemimpin tertinggi Partai Komunis Cina itu sempat mendatangi pusat budi daya kelautan, hutan bakau, pelabuhan, dan proyek sumber daya air.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement