REPUBLIKA.CO.ID, SEVILLE -- Gelandang Sevilla Ivan Rakitic menyadari tantangan besar yang bakal dihadapi Los Nervionenses saat melawat ke markas Manchester United pada leg pertama babak perempat final Liga Europa, Jumat (14/4/2023) dini hari WIB. Sevilla diharapkan bisa tampil sempurna untuk bisa mencuri kemenangan di Old Trafford.
Terlebih, MU memiliki catatan penampilan kandang begitu impresif pada musim ini. Sejak menyerah, 0-1, dari Real Sociedad, awal September silam, MU tidak pernah kalah kala merumput di Stadion Old Trafford. Total, tim besutan Erik ten Hag itu tidak tersentuh kekalahan di 25 laga kandang terakhir dalam semua ajang.
Dari 25 partai kandang terakhi tersebut, MU hanya tiga kali gagal memetik kemenangan, tepatnya saat ditahan imbang Newcastle United, Leeds United, dan Southampton. Sisanya, Setan Merah berhasil memetik kemenangan, termasuk saat membungkam Everton, 2-0, di laga terakhir, akhir pekan lalu.
Rakitic pun sadar dengan keperkasaan United di laga kandang. Pun dengan pertaruhan di laga ini. Karena itu, gelandang asal Kroasia itu berharap, Sevilla tidak banyak melakukan kesalahan di laga tersebut. Sebuah kesalahan kecil bisa berakibat fatal terhadap peluang klub asal Andalusia untuk bisa bertahan di Liga Europa musim ini.
''Hal terpenting, jangan melakukan kesalahan. Setiap kesalahan di laga ini akan mendapatkan ganjaran. Anda tidak bisa tampil gegabah di laga seperti ini. Kami sudah menginjak perempat final. Jadi, hanya tim terbaik yang ada fase ini. Kami harus menunjukan permainan terbaik kami dan memiliki kepercayaan diri tinggi,'' ujar Rakitic seperti dikutip Diario AS, Rabu (12/4/2023).
Kendati begitu, gelandang berusia 35 tahun itu cukup yakin, MU juga tidak akan gegabah dalam menilai kemampuan Sevilla. Meski terseok-seok pada musim ini, Sevilla tetap menggenggam status sebagai klub tersukses di pentas Liga Europa dengan koleksi enam trofi.
Laga lawatan ke Stadion Old Trafford ini, ujar Rakitic, juga menjadi kesempatan Sevilla untuk bisa menemukan momentum kebangkitan. Mengalami dua pergantian pelatih pada sepanjang musim ini, Los Nervionenses tidak kunjung menunjukan sinyal kebangkitan. Peringkat keempat La Liga musim lalu itu pun terpuruk di peringkat ke-13 klasemen sementara La Liga musim ini.
Di empat laga terakhir di semua ajang, Sevilla tercatat menelan dua kekalahan, satu kemenangan, dan satu hasil imbang. ''Sudah ada tiga pelatih pada musim ini, begitu banyak pemain yang cedera dan terkena kartu merah. Laga itu (kontra MU) akan sangat sulit sekaligus bagus untuk memberikan kami kesempatan meningkatkan kemampuan,'' kata Rakitic.