REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Juru Bicara Kementerian Kesehatan Mohammad Syahril mengungkapkan dua pasien Covid-19 yang terinfeksi subvarian omicron XBB.1.16 alias arcturus di Jakarta sudah dinyatakan sembuh. Arcturus yang tengah mendominasi kasus Covid-19 di India sebelumnya telah ditemukan di 22 negara.
"Pasien sudah dinyatakan sembuh," kata Syahril yang dikonfirmasi di Jakarta, Kamis (13/4/2023) malam.
Pasien pertama yang berinisial TSH (56) terindentifikasi positif arcturus berdasarkan pengambilan sampel pada 24 Maret 2023 di Laboratorium GSI Jakarta. TSH diketahui sebagai Pelaku Perjalanan Luar Negeri (PPLN) dari India.
TSH melakukan perjalanan pada Maret 2023. TSH telah menerima suntikan vaksin Covid-19 sebanyak tiga dosis, masing-masing Sinovac, Sinovac, dan AstraZeneca.
"Gejala yang dialami TSH berupa batuk, pilek, nyeri otot, dengan komorbid hipertensi. Yang bersangkutan sembuh setelah isolasi mandiri," katanya.
Kemenkes telah melakukan pelacakan kasus terhadap tiga orang yang mengalami kontak erat, yakni seorang istri dan dua anak. Hasil penyelidikan epidemiologi menunjukka istri TSH negatif meski mengalami gejala batuk dan pilek.
"Sedangkan kedua anaknya tanpa gejala dan negatif," ujar Syahril.