REPUBLIKA.CO.ID, ROTTERDAM -- Para penyerang AS Roma gagal menunjukkan ketajamannya ketika kalah 0-1 dari tuan rumah Feyenoord pada leg pertama babak perempat final Liga Europa, di Stadion Feyenoord, Kamis (13/4/2023) Malam WIB. Paulo Dybala dan Tammy Abraham bahkan berpotensi absen dua laga berikutnya karena cedera.
Pelatih AS Roma, Jose Mourinho mengakui timnya tidak cukup efektif di depan. Namun itu karena dia tidak memiliki pemain seperti Erling Haaland. Pemain Manchester City itu menjelma seperti monster yang nyaris selalu mencetak gol di setiap pertandingan. Begitulah memang cara Mourinho yang punya rivalitas tinggi dengan pelatih City, Pep Guardiola.
Mourinho tak mengetahui seberapa parah cedera yang dialami Dybala dan Abraham sehingga tak bisa memberikan komentar lebih jauh. Ia juga menjelaskan alasan mengganti Pellegrini. Ia menegaskan pergantian Pellegrini tak ada hubungannya dengan kegagalannya mengeksekusi penalti.
“Kami tidak memiliki Haaland dalam serangan. Inilah kami, kami selalu berusaha memberikan yang terbaik,” kata Mourinho bicara tentang lini serangnya usai laga, dilansir dari football italia.
Pelatih yang berjuluk The Special One ini mengeklaim pemainnya menunjukkan martabat dan kekuatannya di kandang Feyenoord. Roma mempunyai peluang membawa pulang hasil baik. Tetapi faktanya Roma harus menelan kekalahan.
Kekalahan tersebut tak membuat Mourinho kendor. Pelatih asal Portugal itu bahkan optimistis dapat mengalahkan Feyenoord di leg kedua dan lolos ke semifinal. Ia menegaskan Roma selalu memberikan yang terbaik karenanya kekalahan tersebut bukan hasil yang pantas didapatkan.
Sebelum menjamu Feyenoord di leg kedua, Roma akan melawan Udinese di Serie A akhir pekan ini. Mourinho akan meminta anak asuhnya fokus mempersiapkan pertandingan tersebut.
Roma mencatatkan tiga kemenangan dan dua kekalahan dalam lima pertandingan Serie A terakhir. Mereka duduk di urutan ketiga klasemen, dua poin di atas Inter Milan yang berada di urutan kelima.