Ahad 23 Apr 2023 02:49 WIB

Ruman Minimalis Tampak Luas, Ini Trik Pencahayaan yang Pas

Penerangan dalam desain interior bertujuan membantu melihat objek secara menyeluruh.

Rep: Santi Sopia/ Red: Natalia Endah Hapsari
Lampu LED yang terpasang pada plafon rumah dapat meningkatkan estetika ruangan.
Foto: Unsplash
Lampu LED yang terpasang pada plafon rumah dapat meningkatkan estetika ruangan.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Lahan sempit serta sekat-sekat antar ruang masih menjadi permasalahan utama bagi pemilik yang hendak memaksimalkan ruang di hunian minimalis. Jika tidak diatur dengan baik, hal tersebut dapat membuat suasana dalam ruangan terasa sesak dan kurang nyaman.

Penataan ruang yang tepat menjadi sangat penting untuk memaksimalkan penggunaan ruangan, sehingga tetap terasa luas dan nyaman. General Marketing Manager in-Lite LED, Fransiska Darmawan mengatakan salah satu trik yang dapat diaplikasikan adalah dengan menggunakan produk pencahayaan dan teknik yang tepat.

Baca Juga

Hal itu guna memberikan efek visual positif sekaligus memberikan kesan ruangan lebih luas serta nyaman. Menurut dia, penerangan dalam desain interior bertujuan untuk membantu melihat objek secara menyeluruh. “Itu berfokus pada kegiatan di dalam ruangan,” kata dia dalam keterangannya.

Selain pencahayaan, gaya hunian minimalis mengusung prinsip less is more dengan mengurangi elemen dekoratif yang berlebihan sehingga lebih fokus pada fungsi dan kepraktisan. Warna netral seperti putih, abu-abu, dan hitam menjadi pilihan utama untuk memberikan kesan ruangan lebih luas.

Fransiska mengatakan saat ini, banyak orang yang memilih untuk tinggal di hunian dengan konsep compact living yang sangat efisien, mudah untuk dirawat, serta lebih ramah di kantong. Maka penting untuk memaksimalkan fungsi setiap ruangan untuk memberikan tampilan luas yang lebih baik. Hal itu termasuk dengan menggunakan teknik pencahayaan yang tepat.

Pemilik hunian dapat menerapkan teknik layered lighting. Kombinasikan beberapa jenis penerangan seperti general lighting, indirect lighting, spotlight, dan decorative light.

Beberapa jenis lampu yang dapat dikombinasikan adalah jenis downlight sebagai penerangan utama, serta lampu spotlight, dan strip light sebagai unsur dekoratif. Anda dapat menggunakan warna warm white (3000k) dipadukan dengan jenis ornamen, material furnitur dan warna dinding yang cerah guna menciptakan kesan luas dan rapi di hunian.

Selain itu, juga dapat menggunakan lampu jenis panel yang tipis dengan warna warm white (4000k) untuk memberikan kesan luas bagi yang memiliki jarak plafon dan lantai pendek di hunian.

Kendati sudah banyak pilihan jenis lampu yang tersedia di pasar, namun masyarakat masih kerap keliru memilih produk pencahayaan yang tepat. Mereka sering kali memilih produk pencahayaan yang sekadar ‘terang’ dengan harga lebih terjangkau.

Padahal produk-produk tersebut belum tentu memiliki usia pakai yang panjang, daya tahan yang kuat, bersertifikasi resmi, dan bergaransi.

Lampu dengan teknologi LED memiliki lebih banyak keunggulan jika dibandingkan dengan jenis lampu lainnya, sehingga masyarakat mulai beralih ke lampu LED sejak satu dekade ke belakang. 

Selain usia penggunaan yang panjang, hemat energi, dan ramah lingkungan, kini lampu LED memiliki beragam variasi bentuk dan warna. Masyarakat mulai menggunakannya bukan hanya sekedar alat penerangan, tetapi juga sebagai komponen dekoratif yang dapat memberikan kesan estetik di hunian.

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement