REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Sevilla membuktikan diri sebagai tim tersukses di Liga Europa. Penampilannya saat menahan imbang 2-2 Manchester United pada leg pertama babak perempat final Liga Europa, Jumat (14/4/2023) dini hari WIB adalah pembuktian.
Los Nervionenses bertandang ke Old Trafford sebagai underdog. Tuan rumah bermain sesuai harapan pada babak pertama. Marcel Sabitzer membuka keunggulan MU 1-0 pada menit ke-14 sebelum dia kembali mencetak gol tujuh menit berselang untuk membawa MU unggul 2-0 hingga jeda.
Namun Sevilla terus bertekad mengejar ketertinggalan itu di babak kedua. Usaha mereka berbuah hasil. Setan Merah melakukan dua gol bunuh diri di menit-menit akhir yakni melalui Tyrell Malacia dan Harry Maguire yang memaksa laga berakhir imbang 2-2.
Bagi Sevilla ini modal bagus untuk membuka peluang lolos ke semifinal karena di laga penentu akan dimainkan di kandang sendiri yakni Stadion Ramon Sanchez-Pizjuan. Dukungan fan akan memberikan dorongan lebih bagi tim yang memenangkan trofi Liga Europa enam kali itu.
Pelatih Sevilla Jose Luis Mendilibar kepada Movistar memuji tekad anak asuhnya setelah mengawali permainan dengan sulit. Mereka menunjukkan semangat keluar dari tekanan dan mengejar ketertinggalan.
“Setengah jam pertama adalah periode yang sulit, tetapi kemudian kami mengatur ulang diri kami sendiri. Kami tidak membuang permainan dan kami tidak pernah menyerah. Semua orang menghormati Sevilla di kompetisi ini,” kata Mendilibar, dilansir dari football espana.
Penampilan Sevilla di Liga Europa berbeda dengan performa mereka di La Liga yang terseok-seok. Mereka mengincar gelar ketujuh Liga Europa musim ini untuk menegaskan raja Liga Europa.